Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Gagal Ginjal Akut - Coggle Diagram
Gagal Ginjal Akut
Komplikasi, prognosis dan edukasi, pencegahan
Komplikasi --> gangguan elektrolit (hiperkalemia), gangguan ureum (perikarditis), gangguan kelebihan air (gagal nafas), penyakit ginjal kronis, sindrom kardiorenal, SIRS
prognosis --> pasien dengan gagal ginjal akut memiliki risiko gagal ginjal akut berulang yang lebih besar sehingga harus menghindari obat yang bersifat nefrotoksik seperti aminoglikosida, dan obat anti inflamasi non-steroid
edukasi dan pencegahan --> pasien dianjurkan diet rendah kalium, rendah natrium, dan rendah fosfor. pasien juga direkomendasikan check up sesuai advis dokter spesialis minimal 3 bulan kali per kunjungan. melakukan tindakan pencegahan dengan melakukan pemeriksaan komorbid lainnya seperti diabetes, hipertensi dan kolestrol
Etiologi dan Faktor risiko
Etiologi --> 1. penyakit yang menyebabkan hipoperfusi ginjal tanpa menyebabkan gangguan pada parenkim ginjal (AKI prarenal 55%). 2. penyakit yang secara langsung menyebabkan gangguan pada parenkim ginjal (AKI renal 40%). 3. penyakit yang terkait dengan obstruksi saluran kemih (AKI pascarenal 5%).
Faktor Risiko --> menurut KDGIO 2012 ( sepsis, penyakit kritis, syok sirkulasi, luka bakar, trauma, operasi jantung, operasi major nonkardiak, agen radiokontras, racun tanaman atau hewan)
Definisi dan Klasifikasi
klasifikasi --> berdasarkan kriteria RIFLE, ADQI Revisi 2007 (R --> Risk, I --> Injury, F --> Failure, L --> Loss, E --> End stage)
Definisi --> penurunan cepat (dalam jam hingga minggu) laju filtrasi glomerulus (LFG) yang umumnya reversibel, diikuti kegagalan ginjal untuk mengekskresi sisa metabolisme nitrogen, dengan atau tanpa gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit.
Diagnosa
pemeriksaan fiisk
untuk membedakan gagal ginjal pre renal dan post renal, mengidentifikasi berdasarkan penyebabnya
pemeriksaan penunjang
pemeriksaan biokimia darah (kadar Na, Cr, urea plasma), kadar urin (osmolaritas urin, kadar Na, Cr, urea plasma), Usg, CT scan abdomen, pemindain radionuklir, pielogram, biopsi ginjal
Anamnesis
riwayat etiologi gagal ginjal, perjalanan penyakit, ukuran ginjal, riwayat infeksi, riwayat bengkak, riwayat kencing batu
Diagnosis Banding Buang Air Kecil (-) dan Diagnosis Banding Gagal Ginjal Akut
Diagnosis banding buang air kecil (-) --> gagal ginjal, tumor, diabetes ketoasidosis, batu saluran kemih, hipertensi
Diagnosis banding gagal ginjal akut --> Azotemia, asidosis metabolik, gangguan elektrolit, gagal ginjal kronis, glomerulonefritis akut, sindrom hemolitik uremik, gangguan jantung
Tatalaksana
diet dan kontrol gula darah, hemodialisis
lakukan tindakan pencegahan gagal ginjal akut secara meluas terhadap penyebaran kelanjutan pada dengan menghindari obat obatan nefrotoksik. beberapa kasus
tatalaksana kasus ini bersifat, suportif yaitu perbaikan cairan, tekanan darah, elektrolit, dan terapi pengganti ginjal
Patofisiologi
Patofisiologi --> 1. penurunan perfusi ginjal (pre-renal). 2. penyakit intrinsik ginjal (renal) --> berdasarkan kerusakan pada lokasi primer yaitu, pembuluh darah besar ginjal, glomerulus ginjal, tubulus ginjal/nekrosis tubular akut, interstitial ginjal. 3. obstruksi renal akut (post renal) --> bladder outlet obstruction (post renal), batu, trombus atau tumor di ureter.
Fisiologi pembentukan urin
mekanisme pembentukan urin (terdapat 3 proses utama dalam pemebentukan urin) --> 1. filtrasi (proses penyaringan besar-besaran plasma (hampir bebas protein) dari kapiler glomerulus ke dalam kapsula bowman. 2. reabsorpsi tubulus (perpindahan zat dari lumen tubulus menuju plasma kapiler peritubulus. 3. sekresi tubulus (perpindahan zat dari plasma kapiler menuju lumen tubulus)