Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

Ny A usia 32 tahun, NAILA FARAH HILDA - Coggle Diagram

- - - - dipukul dengan kursi
        oleh suaminya
        
        Fraktur
  - - - dipukul oleh suami
  - - - disangkal
  - - - disangkal
- - - - Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh
        seorang pengasuh, orangtua, atau
        pasangan
  - - - kekerasan fisik yang
        dapat dilihat
        
        perkelahian, pukulan, tendangan, menjambak,
        mendorong, sampai pada membunuh
    - - psikis atau emosional
        
        hinaan atau cemooh
  - - - Kondisi umum kesehatan
        
        GCS/kesadaran
      - Pemeriksaan kesehatan fisik
        
        Denyut nadi
        
        Tekanan darah
        
        Bukti tindak kekerasan
        
        Luka yang terlihat pada bagian luar tubuh
        
        Penularan penyakit infeksi kelamin
      - Pemeriksaan internal
        
        Luka bagian dalam
        
        Rotgen atau USG
      - Pemeriksaan analisis forensik
        
        Pemeriksaan ini dilakukan di laboratorium guna
        memastikan pelaku sebagai alat bukti
      - Pemeriksaan psikis
        
        Untuk mengetahui apakah ada gejala yang mengguncang gangguan kejiawaan atau tidak
  - - - Perintah untuk memperlakukan istri dengan baik
      - Rasulullah menekankan masalah kasih sayang dan perlindungan dan bahwa kasih sayang adalah bagian dari perlingungan dan perlindungan adlah bagian dari kasih sayang
    - - apabila terjadi pertengkaran dan permusuhan maka jalan keluar nya diambil berdasarkan pengamatan dan hukum
  - - - UU Nomor 23 Tahun 2004 Pasal 44
        
        Setiap orang yang melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sebagaimanadimaksud dalam Pasal 5 huruf a dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (Lima) tahun ataudenda paling banyak Rp 15.000.000,- (Lima belas juta rupiah).
      - UU Nomor 23 Tahun 2004 Pasal 45
        
        Setiap orang yang melakukan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf b dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun atau denda paling banyak Rp 9.000.000,- (Sembilanjuta rupiah).
      - UU Nomor 23 Tahun 2004 Pasal 46
        
        Setiap orang yang melakukan perbuatan kekerasan seksual sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf a dipidana dengan pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun atau denda paling banyak Rp36.000.000,- (Tiga puluh enam juta rupiah)
    - - Untuk kepentingan pemulihan, korban
        dapat memperoleh pelayanan dari:
        
        Relawan pendamping; dan/ata
        
        Tenaga kesehatan;
        
        Pekerja sosial;
        
        Pembimbing rohani
      - UU Nomor 23 Tahun 2004 Pasal 40
        
        Tenaga kesehatan wajib memeriksa korban sesuai
        dengan standar profesinya
        
        Dalam hal korban memerlukan perawatan, tenaga kesehatan wajib memulihkan dan merehabilitasi kesehatan korban
- - - - memar
        
        diameter 3 cm
      - lecet
  - - - pergelangan tangan kiri
        
        luka sepanjang ± 6 cm
        
        lengan kiri bawah
        
        tampak tulang menonjol
        ukuran 2x1 cm
    - - nyeri local
      - nyeri tekan
      - krepitasi saat digerakkan
- - - - m. Pronator teres
      - m. Flexor carpi radialis
      - m. Palmaris longus
      - m. Flexor carpi ulnaris
      - m. Flexor digitorium superficial
        
        Superficial
      - m. Flexor digitorum profundus
        
        Profundus
      - m. Flexor pollicis longus
      - m. Pronator quadratus
    - - m. Brachio radialis
      - m. Extensor carpi radialis longus
      - m. Extensor carpi radialis brevis
      - m. Extensor digitorum communis
      - m. Extensor digiti minimi
      - m. Extensor carpi ulnaris
      - m. Anconeus
    - - Radius
        
        ada sepasang dan berbentuk tulang Panjang
        yang melebar di bagian distalnya.
      - Ulna
        
        ada sepasang dan berbentul tulang Panjang dengan bagian proxilam yang lebih tebal dibandingkan bagian distal
    - - Antebrachii anterior
        
        vasa ulna
        
        vasa radialis
      - Antibrachii posterior
        
        A. interossei posterior
        
        A. interossei anterior
    - - Antebrachii ventralis
        
        N. medianus
        
        N. ulnaris
      - Antebrachii dorsalis
        
        N. radialis dan cabang- cabangnya
  - - - Skin (kulit)
        
        tebal
        
        mengandung rambut
        
        terdapat kelenjar keringat
      - Connective tissue (jaringan ikat)
        
        anastommistis antara
        
        arteri karotis interna
        
        arteri karotis eksterna
      - Aponeurosis epicranialis (galea aponeurotica)
        
        ascia yang melekat pada tiga otot
        
        anterior
        
        m. frontalis
        
        posterior
        
        m. occipitslis
        
        lateral
        
        m. temporoparietalis
      - Loose connective tissue (jaringan ikat longgar)
      - Pericranium
        
        periosteum yang melapisi tulang tengkorak
    - - A. carotis externa melalui A. occipitalis, A. auricularis posterior, dan A. temporasil superfisialis,
        dan dari A. carotis interna melalui A. supratrochlearis dan A. supra-orbitalis.
    - - Vena supratrochlear dan supra-orbital melewati bagian anterior kulit dari lengkungan superciliary ke vertex kepala
- - - - Fraktur terbuka
- - - - Patah tulang dengan
        adanya luka
        
        sehingga bagian tulang berhubungan dengan udara luar
    - - cidera traumatik
        
        Kekerasan langsung
        
        Kekerasan langsung menyebabkan patah
        tulang pada titik terjadinya kekerasan
        
        Kekerasan tidak langsung
        
        Kekerasan tidak langsung menyebabkan patah tulang yang jauh dari ditempat terjadinya kekerasan
      - patologik
        
        Tumor tulang
        (jinak atau ganas)
        
        pertumbuhan jaringan baru yang tidak
        terkendali atau progresif
        
        Infeksi
        
        mosteomyelitis
        
        infeksi akut atau dapat timbul sebagai salah satu
        proses yang progresif, lambat dan sakit nyeri.
        
        Rakhitis
        
        penyakit tulang yang disebabkan
        oleh defisiensi vitamin D
        
        Stress tulang
        
        pada penyakit polio dan orang
        yang bertugas di kemiliteran
    - - Menurut kriteria
        derajat penilaian
        
        Grade I
        
        fraktur terbuka dengan luka bersih kurang dari 1 cm
        
        Grade II
        
        fraktur dengan luka lebih luas tanpa
        kerusakan jaringan extensive sekitarnya
        
        Grade III
        
        fraktur dengan kondisi luka mengalami kerusakan jaringan lunak ekstensif dan sangat terkontaminasi
        
        Dibagi menjadi
        
        Grade IIIA
        
        terjadi kerusakan soft tissue pada bagian tulang yang terbuka
        
        Grade IIIB
        
        trauma yang menyebabkan kerusakan periosteum ekstensif dan membutuhkan teknik bedah plastik untuk menutupnya
        
        Grade IIIC
        
        fraktur terbuka termasuk rusaknya pembuluh darah besar
      - Bedasarkan Bentuk
        
        Comminuted
        
        Simpel
        
        Transversal
        
        Linear
        
        Oblique
        
        Spiral
    - - Kaku sendi atau artritis
      - Kontraktur Volkman
      - avaskuler nekrosis
      - Sindroma
        kompartemen
      - Cedera syaraf
    - - anamnesis
        
        riwayat mekanisme
        cedera (posisi kejadian)
        
        kejadian-kejadian yang berhubungan
        dengan cedera tersebut
        
        riwayat osteoporosis
        serta penyakit lain
        
        riwayat alergi
        
        riwayat sosial ekonomi (pekerjaan, obatobatan yang dia konsumsi, merokok)
        
        riwayat cedera atau
        fraktur sebelumnya
        
        Bekurangnya fungsi
        bagian ekstremitas
        
        Keluhan nyeri
      - pemeriksaan fisik
        
        inspeksi
        
        deformitas (angulasi, rotasi, pemendekan, pemanjangan), bengkak
        
        palpasi
        
        nyeri tekan, krepitasi
        
        gerakan/moving
        
        False movement, Range of movement, stiffne
      - pemeriksaan penunjang
        
        Pemeriksaan radiologi
        
        Didaparkan open fracture
    - - trauma langsung (jatuh, hantaman benda, kecelakaan, dll)
        
        tekanan pada tulang
        
        tidak mampu meredam
        energi terlalu besar
        
        fraktur
        
        merusak jaringan sekitar
        
        menembus kulit
        (fraktur terbuka)
        
        1 more item...
        
        pelepasan mediator nyeri (histamin, prostaglandin, bradikin)
        
        1 more item...
        
        Gangguan fungsi
        
        1 more item...
        
        krepitasi
      - trauma tidak langsung
      - osteoporosis, tumor, dll
        
        tulang rapuh
        
        tidak mampu menahan
        berat badan
    - - farmakologi
        
        OAINS
        
        obat
        
        morfin
        
        IV/IM
        
        pasca operasi
        
        Ketorolac IM
        
        < 65 tahun
        
        30 mg IM atau IV setiap
        6 jam
        
        65 tahun
        
        15 mg IV atau 30 mg IM,diikuti dengan 15
        mg IM atau IV setiap 6 jam
        
        fungsi
        
        mengatasi nyeri
        
        meredakan inflamasi
        
        NSID
        
        menangani nyeri
        
        ibuprofen, naproxen
        
        200-250 mg 3-4 kali sehari
      - non farmakologi
        
        reduksi fraktur
        
        pengembalian fragmen tulang pada
        posisi sejajarannya dan rotasi anatomis
        
        terbagi menjadi
        
        reduksi
        
        terbuka
        
        menggunakan alat fiksasi internal untuk mempertahankan posisi sampai penyembuhan tulang menjadi solid
        
        tertutup
        
        tindakan non bedah atau manipulasi untuk mengembalikan posisi tulang yang patah, tindakan tetap memerlukan lokal anestesi ataupun umum
        
        Immboliisasi
        
        Untuk Fiksasi sementara
      - tindakan operasi
        
        persiapan operasi
        
        indikasi
        
        kontra indikasi
    - - hindari merokok dan
        minum alkohol
      - sering berjemur di
        bawah sinar matahari
      - memakan makanan yang
        mengandung kalsium
    - - data dari WHO
        
        1,3 juta orang
        
        2011-2012
      - Pada tahun 2018 Indonesia tercatat angka
        kejadian fraktur sebanyak 5,5%
      - lebih sering terjadi pada laki-laki daripada
        perempuan
    - - deformitas
      - hilangnya fungsi
      - perubahan warna
      - krepitus
      - edema lokal
      - nyeri
      - pemendekan ekstremitas
    - - Fraktur terbuka derajat I memiliki
        risiko infeksi 0-2%
      - Fraktur terbuka derajat II memiliki
        risiko infeksi 2-10%
      - Fraktur terbuka derajat III memiliki
        risiko infeksi10-50%