Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PENDEKATAN PERILAKU DAN SOSIAL KOGNITIF - Coggle Diagram
PENDEKATAN PERILAKU DAN SOSIAL KOGNITIF
DEFINISI
Fokus utama psikologi pendidikan. Ketika orang ditanya untuk apa sekolah, jawaban yang umum adalah,
"Untuk membantu anak-anak belajar“.
Learning adalah pengaruh yang relatif permanen pada perilaku, pengetahuan, dan kemampuan berpikir yang datang melalui pengalaman.
Beberapa pendekatan untuk belajar
Pemrosesan Informasi
berfokus pada bagaimana anak-anak memproses informasi melalui perhatian, memori, pemikiran, dan proses kognitif lainnya
Konstruktivis Kognitif
menekankan konstruksi kognitif anak pengetahuan dan pemahaman
Kognitif Sosial
menekankan bagaimana perilaku, lingkungan, dan faktor orang (kognitif) berinteraksi untuk mempengaruhi pembelajaran
Konstruktivis Sosial
berfokus pada kolaborasi dengan orang lain untuk menghasilkan pengetahuan dan pemahaman
Behaviorisme
pandangan bahwa perilaku harus dijelaskan oleh pengalaman yang dapat diamati, bukan oleh proses mental.
Proses Mental
pikiran, perasaan, dan motif yang kita alami masing-masing tetapi itu tidak dapat diamati oleh orang lain.
PENDEKATAN PERILAKU
Terdapat
2 pandangan
perilaku yang menekankan pada hal
associative learning
Classical conditioning
Suatu bentuk asosiatif belajar di mana stimulus netral dikaitkan dengan stimulus yang bermakna dan memperoleh kapasitas untuk memperoleh respons yang diinginkan.
2 Istilah penting dalam hal ini ialah
Stimulus
Stimulus tidak terkondisi
(UCS)
stimulus yang secara otomatis menghasilkan respons tanpa pembelajaran sebelumnya
Stimulus terkondisi
(CS)
stimulus yang sebelumnya netral yang akhirnya memunculkan respons terkondisi setelah dikaitkan dengan UCS.
Respon
Respon tidak terkondisi
(UCR)
respond yang tidak dipelajari yang secara otomatis ditimbulkan oleh (UCS)
Respon terkondisi
(CR)
respons yang dipelajari terhadap stimulus terkondisi yang terjadi setelah pemasangan UCS-CS.
Adapun juga 3 istilah penting lainnya ialah
Diskriminasi
keadaan ketika organisme merespons rangsangan tertentu tetapi tidak yang lain.
Kepunahan
keadaan ketika melemahnya respons terkondisi (CR) tanpa adanya stimulus tidak terkondisi (UCS).
Generalisasi
keadaan ketika stimulus baru yang mirip dengan stimulus terkondisi semula menghasilkan respons yang serupa.
Dalam hal ini harus memahami
perbedaan antara generalisasi pengkondisian klasik dan operation
Operant Conditioning
Bentuk pembelejaran dimana konsekuensi dari perilaku menghasilkan perubahan dalam kemungkinan perilaku itu akan terjadi
2 Istilah penting dalam hal ini ialah
Reinforcement
merupakan reward, atau dalam arti lain ialah penguatan/penghargaan
Defisini merupakan konsekuensi yang meningkatkan kemungkinan bahwa suatu perilaku akan terjadi.
Dibagi menjadi
2 Reinforcement
Reinforcement Positif
Frekuensi respons meningkat karena diikuti oleh stimulus yang bermanfaat.
1 more item...
Reinforcement Negatif
frekuensi respons meningkat karena diikuti dengan penghilangan stimulus yang tidak menyenangkan.
1 more item...
Punishment
Konsekuensi yang mengurangi kemungkinan perilaku terjadi
Contoh
ialah seorang murid tidak mengerjakan
homework
dan diberikan hukuman oleh guru. Dan dari hukuman tersebut dapat mengurangi perilaku buruk tersebut menjadi sadar dan rajin untuk mengerjakan
homework
.
3 Istilah penting lainnya
Generaliasi
Keadaan ketika organisme memberikan respon yang sama terhadap stimulus yang serupa
Diskriminasi
Keadan ketika organisme menanggapi rangsangan tertentu tetapi tidak pada yang lainnya
Kepunahan
keadaan ketika respons yang sebelumnya diperkuat tidak lagi diperkuat dan responsnya berkurang.
3 ALASAN PENTING TERAPAN ANALISIS PERILAKU DALAM PENDIDIKAN
meningkatkan perilaku yang diinginkan
menggunakan petunjuk dan membentuk
mengurangi perilaku yang tidak di inginkan
6 STRATEGI OPERAN YANG DI GUNAKAN UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU YANG DI INGINKAN ANAK
Jadikan penguat kontingen dan tepat waktu
Pilih jadwal penguat yang baik
Pilih penguat yang efektif
Gunakan penguatan negatif
Gunakan petunjuk dan membentuk
Pertimbangan mengontrak
4 ANALISIS PERILAKU MENURUT PAUL ALBERTO DAN ANNE TROUTMAN (2017)
Penguatan Diferensial
Guru harus memberikan apresiasi kepada anak yang sesuai dengan perilakunya.
Menghilangkan rangsangan yang diinginkan dari siswa
Time out
Response Cost
Mengakhiri Penguatan (Kepunahan)
Guru harus memberikan apresiasi kepada anak yang sesuai dengan perilakunya.
Hadirkan Rangsangan Permusuhan
Teguran lisan
PEMBELAJARAN OBSERVASIONAL
Merupakan pembelajaran yang melibatkan perolehan keterampilan, strategi dan keyakinan.
4 PROSES KUNCI DALAM PEMBELEJARAN OBSERVASIONAL
Attention
Retention
Motivation
Production
Jika dalam proses sudah dilakukan, namun
sayangnya anak tidak berperilaku yang diinginkan
, berikut
4 Jenis Penguatan
Memberi penghargaan
Memberi hadiah
Menunjukkan bagaimana periaku mengarah pada hasil yang menguatkan
Menginstruksikan anak untuk membuat pernyataan yang menguatkan diri
Penggunaan hal ini dalam kelas
Elementary School
mereka belajar perilaku yang sesuai dengan pengamatan dan pengalaman. Aturan kelas dibuat dan disepakati pada awal tahun ajaran.
Middle School
mereka memahami harapan saya dengan tidak hanya mendiskusikannya tetapi juga menunjukkan kepada mereka apa yang saya harapkan.
Early Childhood
meniru apa yang telah dilakukan orang lain untuk melihat apakah mereka bisa mendapatkan hasil yang sama
Highscool
siswa mengamati dan belajar keterampilan artistik.
PENDEKATAN PERILAKU KOGNITIF
Pada pendeketan ini bertujuan atau berfokus pada siswa agar
memantau, mengelola, dan mengatur perilaku mereka sendiri.
Tidak hanya itu , pendekatan ini bertujuan untuk
membantu mengubah kesalahpahaman pada siswa
,
self control dan juga untuk memperkuat coping.
Strategi yang diterapkan sendiri ini dapat secara signifikan meningkatkan pembelajaran siswa.
Pembelajaran yang cukup besar terjadi melalui menonton dan mendengarkan model yang kompeten dan kemudian meniru apa yang mereka lakukan. Penekanan dalam pendekatan perilaku kognitif pada self-instruction, selftalk, and self-regulatory yang memberikan pergeseran penting dari pembelajaran dikendalikan oleh orang lain untuk tanggung jawab untuk belajar sendiri
EVALUASI PENDEKATAN SOSIAL KOGNITIF