Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGAN - Coggle Diagram
MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGAN
evolusi
Charles Robert Darwin. Plato (428-348 SM) berpendapat bahwa para dewa membuat manusia dengan jenis kelamin laki-laki sedangkan wanita da hewan muncul dari reinkarnasi jiwa laki laki
Seleksi alam terjadi karena adanya perbedaan keberhasilan
pada reproduksi organism
Seleksi alam terjadi melalui interaksi antara
lingkungan dengan variasi sifat yang dimiliki oleh individu pada suatu populasi
Seleksi alam menghasilkan organisme yang mampu beradaptasi
terhadap lingkungannya
Aristoteles (384-322 SM) berpendapat bahwa organisme yang telah ada dianggap tidak sempurna sehingga berubah menuju keadaan lebih baik
kuda pada jutaan tahun yang lalu diyakini memiliki tubuh kecil dan memiliki lima jari. Saat ini kita dapat melihat kuda berukuran besar dengan satu jari
Baron George Cuvier (1797-1875) menyatakan bahwa kepunahan suatu spesies akan digantikan oleh spesies baru
Charles Robert Darwin berpendapat bahwa evolusi
terjadi karena seleksi alam
Terdapat variasi dalam populasi makhluk hidup.
Spesies memiliki kemampuan untuk menghasilkan keturunan yang banyak Makhluk hidup berkembangbiak untuk mempertahankan kelestrarian hidupnya.
Sumber daya alam di bumi terbatas
terjadi kompetisi untuk bertahan hidup di antara keturunan pada setiap gnerasi
Proses ini berlangsung dari generasi ke generasi
Jean Baptiste Lamarck (1744 – 1824) berpendapat bahwa evolusi terjadi karena makhluk hidup beradaptasi dengan lingkungannya.
Lingkungan memengaruhi ciri-ciri atau sifat-sifat pada makhluk hidup
Adanya prinsip use and disuse
dulunya nenek moyang jerapah memiliki leher pendek
dan memakan daun-daun yang ada pada pohon
Jerapah berleher pendek harus meregangkan dan memanjangkan lehernya sehingga ukuran lehernya semakin panjang.
August Weismann (1834 – 1914) berpendapat bahwa proses evolusi berhubungan dengan gejala seleksi alam terhadap faktor-faktor genetik
petunjuk evolusi
adanya fosil fosil
Fosil dapat berupa tulang belulang, cangkang, jejak kaki, atau bagian tubuh
perbandingan anatomi
tangan manusia, kaki depan kucing, sirip paus, dan
sayap kelelawar memiliki struktur yang sama
perbandingan embrio
perkembangan awal embrio pada beberapa spesies memiliki kesamaan struktur tubuh selanjutnya masing-masing mengalami perkembangan berbeda-beda
perbandingan fisiologis
harimau, burung, dan lumba-lumba bernapas menggunakan
paru-paru walaupun hidup pada habitat berbeda.
perbandingan biokimia
cabang biologi yang mempelajari unsur-unsur kimia serta reaksinya dalam tubuh makhluk hidup.
kekerabatan pada hewan dapat ditunjukkan dengan uji secara biokimia yang disebut uji presipitin.
Organ Rudimenter (organ tubuh yang tersisa)
organ ini pada hakikatnya sudah tidak berfungsi lagi, namun masih dijumpai di dalam tubuh.
a) buah dada pada laki-laki yang
tidak memiliki fungsi,
b) selaput mata ketiga
c) tulang ekor
d) rambut pada dada
peristiwa domestikasi
Domestikasi adalah usaha manusia untuk menjadikan hewan atau tumbuhan sebagai budidaya dengan mengubah habitat, jenis makanan, dan perilakunya
hewan-hewan yang dulunya liar seperti anjing
mengalami domestikasi sehingga bersifat jinak
mekanisme evolusi
mutasi
merupakan peristiwa yang menyebabkan terjadinya perubahan pada frekuensi gen, sehingga mempengaruhi fenotipe dan genotipe
rekombinasi gen
adalah peristiwa pembentukan susunan gen baru yang
disebabkan oleh gen-gen berpasangan secara bebas pada waktu pembentukan gamet
hanyutan genetik
peristiwa perubahan frekuensi alel dalam suatu
populasi karena adanya populasi kecil yang memisah dari populasi asalnya.
Efek Penemu (Founder eff ect) merupakan peristiwa populasi kecil yang memisah dari populasi kemudian menempati tempat baru dan
Efek Leher Botol (Bottleneck eff ect) merupakan peristiwa penurunan drastis jumlah populasi karena adanya bencana alam atau aktivitas manusia sehingga dapat menyebabkan penurunan variasi genetik
aliran gen
Aliran Gen (Gene flow) adalah peristiwa pertukaran gen antar populasi yang disebabkan oleh proses imigrasi dan emigrasi pada populasi.
seekor kumbang merah melakukan imigrasi ke populasi kumbang cokelat kemudian jika melakukan perkawinan akan
menghasilkan alel baru pada populasi kumbang cokelat
konsep adaptasi dan spesiasi
adaptasi adalah kemampuan organisme untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Seleksi alam adalah proses seleksi yang terjadi di alam
peristiwa adaptasi dan seleksi
adalah peristiwa perubahan jumlah populasi pada ngengat Biston betularia di Inggris
Faktor yang memisahkan suatu populasi sehingga tidak dapat melakukan perkawinan dinamakan sawar, isolasi, atau penghalang (barrier).
Isolasi Geografi, jika dua spesies simpatrik tidak dapat melakukan perkawinan
Isolasi Ekologi, jika dua spesies simpatrik tidak dapat melakukan perkawinan karena memiliki habitat yang berbeda dan hanya dapat berkembangbiak pada habitatnya masing-masing
Isolasi Temporal, jika dua spesies simpatrik tidak dapat melakukan perkawinan karena memiliki musim kawin berbeda.
Isolasi Tingkah Laku, jika dua spesies simpatrik tidak dapat melakukan perkawinan karena memiliki perilaku berbeda saat melakukan perkawinan.
Isolasi Mekanik, jika dua spesies simpatrik tidak dapat melakukan perkawinan karena memiliki bentuk, struktur, atau ukuran yang tidak cocok
solasi Gamet, jika dua spesies simpatrik tidak dapat saling membuahi sel gamet karena memiliki susunan kimiawi berbeda
ekosistem
Suatu organisme hidup akan selalu membutuhkan organisme lain dan lingkungan hidupnya.
Kehidupan makhluk hidup
tidak terlepas dari peranan lingkungan
komponen fisik (abiotik)
Komponen abiotik adalah segala materi tidak hidup yang ada di lingkungan dan berpengaruh terhadap organisme hidup
air
air diperlukan oleh semua
makhluk hidup untuk mengalirkan zat-zat makanan
temperatur
tanah
uadar
cahaya
digunakan untuk menerangi
matahari
matahari merupakan
energi utama untuk bergerak.
komponen hayati
(biotik),
seluruh organisme hidup yang saling berinteraksi dengan sesama dan lingkungannya
Individu merupakan organisme tunggal, misalnya seekor ikan
Populasi adalah sekelompok individu yang satu jenis (spesies) yang hidup pada suatu tempat dan waktu tertentu.
populasi manusia
populasi komodo
populasi badak
Komunitas adalah kumpulan dari beberapa populasi yang terdapat hubungan saling ketergantungan.
Ekosistem adalah kesatuan komunitas dan lingkungan hidupnya serta membentuk hubungan interaksi.
Biosfer merupakan kesatuan berbagai macam ekosistem, meliputi semua organisme dan lingkungan yang berinteraksi dalam sistem pendayagunaan energi dan daur materi
dibedakan menjadi
Produsen yaitu organisme yang memproduksi materi organik dengan bantuan sinar matahari.
Konsumen biasanya adalah organisme heterotrof. Konsumen secara langsung maupun tidak langsung mendapatkan energi/ makanan dari produsen
herbivora adalah organisme pemakan tumbuhan, misalnya kambing, belalang, dan burung pemakan biji,
karnivora adalah organisme pemakan hewan lain, misalnya burung elang, ular, dan harimau
omnivora adalah organisme pemakan tumbuhan dan hewan, misalnya ayam, kera, dan manusia
Pengurai/ dekomposer adalah organisme yang mendapatkan energi dengan mengubah bahan organik dari produk atau sisa tubuh organisme lain.
jamur
bakteri
cacing tanah
komponen budaya
Budaya berperan penting dalam memelihara keseimbangan tatanan lingkungan hidup.
pengertian = Hubungan timbal balik antara komponen biotik dengan abiotik membentuk sistem ekologi
ekosistem alamiah tanpa campur tangan manusia
laut
pantai
sungai
ekosistem buatan adalah yang bercampur tangan manusia
sawah
kebun
taman
hubungan komponen dan ekosistem
Interaksi antara komponen biotik dengan komponen biotik
Interaksi intraspesifik, yaitu interaksi antarindividu dalam satu spesies
interaksi interspesifik, yaitu interaksi antarindividu yang berbeda spesies
kompetisi
predasi
simbiosis
mutualisme
komensalisme
parasitisme
Interaksi antara komponen abiotik dengan komponen biotik
Komponen abiotik seperti udara, tanah, air, dan cahaya dapat mempengaruhi komponen biotik seperti padi dan cacing dalam ekosistem.
rantai makanan
adaptasi hewan dan tumbuhan
Sifat genetik
Jenis organisme yang sekarang hidup dan teradaptasi dengan lingkungan habitatnya adalah jenis organisme yang mewarisi sifat-sifat dari nenek moyangnya
Kemampuan berkembang biak
Populasi yang anggotanya mampu menghasilkan keturunan yang banyak lebih mampu bertahan hidup
Frekuensi perubahan lingkungan
Lingkungan dapat berubah secara siklik yakni berulang-ulang dengan intensitas rendah
tumbuhan
morfologi
Tumbuhan yang hidup di daerah kering (xerofit)
Tumbuhan yang hidup di daerah lembap (higrofit)
Tumbuhan yang hidup di air (hidrofit)
hewan
morfologi
Bentuk dan ukuran tubuh yakni pola tubuh yang berkaitan dengan perbandingan antara lebar dan panjang tubuh.
Bagian-bagian tubuh
Bentuk-bentuk bagian tubuh hewan ada yang bersifat homolog dan analog
Alat-alat gerak pada hewan darat sesuai dengan habitatnya,
contohnya pada hewan mammalia ordo primata, anggota-anggotagerak digunakan untuk memegang, hampir semuanya dapat memanjat pohon
Alat gerak pada hewan-hewan unggas sesuai dengan habitatnya
kaki pada hewan
Bentuk mulut pada hewan vertebrata dan avertebrata
bentuk dan warna tubuh
pelestarian
Reboisasi merupakan suatu cara untuk melestarikan keanekaragaman hayati dengan menanam kembali berbagai jenis pohon
pengendalian hama dengan hewan predator
perlindungan alam
usaha pemerintah
Membuat Suaka margasatwa.
Membuat cagar alam.
Inseminasi buatan pada hewan.
Kebun binatang.
Penangkaran
tujuan
Tidak berburu hewan sembarangan
Melindungi hewan-hewan langka
Membudidayakan hewan langka
Mencari alternatif pemanfaatan hewan-hewan langka dengan menciptakan pengganti bahan sintetis.
Pelestarian In Situ untuk hewan adalah pelestarian yang dilakukan pada tempat asli hewan tersebut berada.
Pelestarian Ex Situ untuk hewan adalah pelestarian yang dilakukan di luar tempat tinggal aslinya.