Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
ALIRAN DAN KONTROL TEKANAN DARAH - Coggle Diagram
ALIRAN DAN KONTROL TEKANAN DARAH
Pengenalan
regulasi sistem homeostasis kardiovaskular berfungsi untuk mempertahankan aliran darah yg memadai dari otak ke jantung
aliran darah total pada setiap tingkat sirkulasi sama dengan keluaran kantung
pembuluh darah
tersususn : lapisan otot polos,elastis,jar ikat fibrosa,endokrin
sifat kaku dan kenyal pada arteri dapat memungkinkan untuk menyerap energi dan melepaskan melalui elastic recoil
Metarterioles mengatur aliran darah melalui kapiler dan memungkinkan sel darah putih untuk pergi langsung dari arteriol ke sirkulasi vena.
venula kapiler dan post kapiler : tempat pertukaran darah dan cairan intersitial
vena berkembang dengan mudah ketika terisi darah
angiogenesis : proses pembentukan darah dan berkembang
saat istirahat --> sistol : 120 mm/Hg atau kurang , diastol : 80 mm/Hg atau kurang
alat pengukur tekanan darah : tensimeter
volume tinggi = tekanan darah tinggi, sebaliknya pun
volum darah vena dapat digeser ke arteri jika darah arteri tekanan jatuh
resistensi di arteriol
tempat utama resistensi
Resistensi arteriol dipengaruhi oleh mekanisme kontrol lokal yang mencocokkan aliran darah jaringan dengan kebutuhan
metabolisme jaringan.
Hiperemia aktif adalah proses di mana peningkatan aliran darah disertai dengan peningkatan aktivitas metabolisme.
hiperemia reaktig : peningkatan aliran darah setelah periode perfusi rendah
sebagian besar arteriol sistemik berada dibawah kendali simpatic toxic
Epinefrin berikatan dengan reseptor arteriol dan menyebabkan vasokonstriksi.
distribusi darah
Mengubah resistensi arteriol mempengaruhi tekanan arterirata-rata dan
mengubah aliran darah melalui [arteriol.]
semakin tinggi resistensi arteri semakin rendah aliran darah menuju aretriol itu
pertukaran di kapiler
pertukaran BAS dan cairan intersitial terjadi karena difusi
kapiler
kontinu : punya sbut antar sel
fenestrated : punya pori"
Perbedaan tekanan osmotik antara plasma dan interstisial cairan karena adanya protein plasma disebut
tekanan koloid osmotik.
penyakit kardiovaskular
asterosklerosis
perdangan karaena timbunan lemak (plaques) yg berkembang di arteri
hipertensi
sel limfatik
cairan filter yang keluar dari kapiler akan dikembalikan ke sistem peredaran darah oleh sistem limfatik
kondisi kelebihan cairan menumpuk di ruang intersitial disebut edema