Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
JOURNEY INDONESIA, Serba - Serbi Tokoh Papua, Nasional, dan PEPERA -…
JOURNEY INDONESIA
-
KMB
Isi perjanjian KMB
- Pengakuan kedaulatan atas Republik Indonesia dilaksanakan oleh Belanda selambat-lambatnya tanggal 30 desember 1949
- Pembentukan negara Republik Indonesia Serikat yang berkewajiban menaggung utang Hidia Belanda sebesar 4,3 miliar gulden
- Penyerahan kedaulatan atas wilayah bekas Hindia Belanda sebesar 4,3 miliar gulden
- Penyerahan kedaulatan atas wilayah bekas Belanda kepada Indonesia akan dilakukan oleh Belanda pada 27 Desember 1949, terkecuali kedaulatan atas Irian Barat yang akan ditentukan kemudian, berarti tetap berada dalam kekuasaan Belanda.
- Penarikan mundur pasukan Belanda dari Indonesia dan pembubaran KNIL. Eks anggota KNIL dapat masuk APRIS.
- Masalah Irian akan diselesaikan dalam waktu setahun setelah pengakuan kedaulatan.
- Kerajaan Belanda dan RIS membentuk Uni Indonesia-Belanda.
Tujuan Dari KMB adalah:
- Penyerahan kedaulatan pihak Belanda kepada Republik Indonesia Serikat
- Pembentukan Uni Indonesia-belanda
- Persetujuan keuangan dan ekonomi antara anggota uni
- Penarikan tentara Belanda dari Indonesia dan pembektukan satu tentara
- Kedudukan New Guinea
-
-
-
Perdebatan Irian Barat
-
-
Hadirnya Amerika Serikat, dan sebab Amerika Serikat hadir
Hadirnya Amrika Serikat dalam masalah perdebatan Irian Barat karena Amerika Mengincar Papua yaitu Perang Dingin menjadi salah satu pertimbangan Amerika dan jugaSoviet yang mendekatkan diri ke Indonesia demi memperkuat hegemoninya
Perjanjian New York
Perjanjian New York dia adakan pada 15 Agustus 1962 yang berisi tentang penyerahan Papua barat dari Belanda melalui UNTEA. Lalu di tanggal 1 Mei 1963 Papua barat kembali ke Indonesia hal ini terjadi karena Perpera
-
PEPERA
-
-
Kapan, dan apa kontroversi dari peristiwa ini
Pada tanggal 14 Juli 1969 Perpera dimulai namun ternyata nasib papua ditentukan oleh 1025 orang dan hasilnya mereka semua mendukung interagsi dengan Indonesia.
Usaha Soeharto untuk melancarkan PEPERA melalui kebijakan, pendekatan, dan ancaman.
Kebijakan
Jadi saat Soeharto menjabat menjadi presiden dia melakukan kontrak karya kepada freeport. Dia menekan kontrak karya pada 7 April 1967 dan tujuannya adalah untuk mengamankan investasi itu, serta pak Soeharto harus menjamin Papua tetap menjadi bagian Indonesia
Pendekatan
Pendekatan yang di lakukan oleh pak Soeharto adalah dia mengutus Ali Moertopo dan dia menggunakan langkah persuasif. Ali Moertopo mengirimkan sejumlah besar barang-barang pokok serta kebutuhan dan juga hadiah-hadiah menarik untuk kepala-kepala suku dan masyarakat Papua.
Ancaman
Tekanan pun juga di berikan ke pihak papua. Orang-orang Papua yang akan memberikan suara dalam perpera 1969 itu ditentukan oleh pejabat Indonesia. Pelaksanannya juga dijaga ketat oleh militer dan polisi Indonesia
Serba - Serbi Tokoh Papua, Nasional, dan PEPERA
-
-
-
-