Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Intellectual and Development Disability - Coggle Diagram
Intellectual and Development Disability
Deskripsi
ada dibagi menjadi 4 tingkat
mild
perkembangan antara 1/2 dan 3/4 dari perkembangan normal
moderate
perkembangan antara 1/2 dari otak normal
severe
perkembangan antara 1/4 dari otak normal
profound
perkembangan kurang dari 1/4 dari otak normal
Intellectual and Developmental Disabilities
(IDD)
subnormalitas intelektual/keterlambatan perkembangan dan defisit dalam perilaku adaptif
Kirk, pg. 148
Karakteristik kognitif belajar
memproses informasi
(Kirk, pg. 156-157)
Central processing
klasifikasi
anak IDD kurang bisa mengelompokkan kategori benda
memori
memiliki persepsi awal yang buruk tentang informasi apa yang telah disimpan dalam situasi tertentu
lebih kecil kemungkinannya untuk
"rehearsal"
informasi
kemampuan menggunakan memori jangka pendek terbatas
Executive function
tidak dapat memperhatikan (atensi) aspek pengalaman yang relevan
tidak memiliki strategi untuk mengatur informasi
(central processing)
ke titik di mana penalaran dapat terjadi
terlalu sering memilih jawaban yang tidak pantas (ekspresi)
Proses kognitif
tahap-tahap perkembangan pada anak IDD sama dengan anak-anak normal, hanya saja lebih lambat
anak dengan IDD berada pada fase
learned helplessness
mereka menunjukkan penurunan yang signifikan dalam penggunaan strategi pemecahan masalah yang efektif
mereka tidak melihat performa mereka berbeda dengan anak-anak lainnya
menerima dan menggunakan bahasa
(Kirk, pg. 157)
cara perkembangan bahasa sama dengan anak-anak lain, namun hanya lebih lambat saja pada anak-anak dengan IDD
Karakteristik emosi-sosial
anak IDD mengalami masalah emosional dan perilaku mungkin menurunkan tingkat penerimaan sosial
tidak dapat berbagi, menunggu giliran, tersenyum, fokus, dan mengikuti arahan
itu semua merupakan keterampilan bersosialisasi
berfokus pada hasil negatif dari peristiwa tersebut dan mengabaikan isyarat sosial
Mereka jelas membutuhkan latihan dalam mengidentifikasi isyarat sosial sehingga mereka dapat menginterpretasikan situasi sosial dengan lebih baik
ada 2 karakteristik umum pada anak IDD
credulity
ketidakmampuan untuk melihat pernyataan yang tidak benar
gullibility
mudah tertipu
ketidakmampuan untuk menilai kebenaran dari pernyataan yang bahkan sangat konyol
dapat mengakibatkan konsekuensi sosial yang serius; harus menjadi target program pendidikan.
Faktor penyebab karakteristik
genetik
Down Syndrome
(Kirk, pg. 151)
adanya tiga salinan kromosom 21 pada genotipe
Phenylketunoria
(PKU) (Kirk, pg. 152)
adanya
inborn errors of metabolism
yang terjadi ketika enzim tidak berfungsi dengan baik dalam embrio/fetus
tidak adanya enzim spesifik di hati menyebabkan penumpukan asam amino fenilalanin
semakin cepat diobati (dengan diet tertentu), semakin tidak terlambat anak untuk kehilangan kecerdasan
Fragile X Syndrome
(Kirk, pg. 152)
mutasi pada lengan panjang kromosom X
semakin cepat ditangani, semakin tidak terlambat untuk kehilangan kecerdasan
lingkungan
(Kirk, pg. 155-156)
pengalaman mempengaruhi perkembangan dan pemeliharaan struktur tertentu di otak
pengalaman yang dimiliki anak-anak kecil dalam keluarga dan sistem sosial sekitar dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan mereka
dapat terhambat atau ditingkatkan perkembangannya oleh lingkungan sekitarnya
benda beracun
Fetal Alcohol Syndrome
(Kirk, pg. 153)
konsumsi alkohol oleh ibu yang sedang mengandung bayi
Efek dari
Lead
(Timbal) (Kirk, pg. 154)
menelan logam berat, seperti timbal, kadmium, dan merkuri
kebanyakan timbal yang masuk ke dalam otak dikarenakan atmosfer
infeksi
(Kirk, pg. 154)
Virus rubella
dapat menyebabkan lahir dengan kemungkinan memiliki IDD atau penyakit lainnya
Virus encephalitis
dapat beresiko merusak sel-sel otak
Cara identifikasi
sekolah menambahkan sistem
"prereferral team"
dalam kelas
anak akan dirujuk lebih lanjut untuk pemeriksaan diagnostik dan lebih rinci ke psikolog
ditempatkan di layanan pendidikan khusus yang lebih intensif dengan program pendidikan individual (IEP)
Contoh deskripsi karakteristik
A case study of Chiunda an intellectually disabled child at Bauleni Community School
(
https://www.researchgate.net/publication/336666411_A_case_study_of_Chiunda_an_intellectually_disabled_child_at_Bauleni_Community_School
)
kognitif
dia mampu memenuhi kebutuhan sehari-harinya dengan bantuan terbatas
dapat mengikuti pembelajaran meskipun lebih lamban dari yang lain
sosial-emosi
terbatas dalam bidang komunikasi dan keterampilan sosial
mempengaruhi fungsi yang diharapkannya pada tingkat standar di sekolah, masyarakat dan pengaturan rumah tangga
referensi
Kirk, S., Gallagher, J. J., & Coleman, M. R. (2009).
Educating exceptional children
. Cengage Learning.