Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

SKENARIO 5 GIGI ANTERIOR, Sabrina Rahadyan Laksmi 2106708040 IKGD…

- - - - 4 gigi incisor (2 central, 2 lateral)
      - 2 caninus/cuspid
      - 4 molar (2 molar pertama, 2 molar kedua)
  - - - 4 gigi incisor (2 central, 2 lateral)
      - 2 caninus/cuspid
      - 4 premolar/bicuspid (2 pertama, 2 kedua)
      - 6 molar (2 pertama, 2 kedua, 2 ketiga (gigi bungsu))
  - - - incisor + kaninus
    - - premolar + molar
- - - - kuadran (rahang, kanan/kiri)
    - - posisi gigi yang paling dekat ke garis media
  - - - gigi permanen
        
        1 (terdekat) hingga 8 (terjauh)
      - gigi sulung
        
        A sampai E
- - - - menghadap bibir
        
        insisivus
        
        caninus
    - - menghadap pipi
        
        premolar
        
        molar
  - - - menghadap lidah
    - - menghadap/berdekatan dengan palatum
  - - - permukaan kunyah gigi posterior
        
        premolar
        
        molar
    - - memotong makanan gigi anterior
        
        insisivus
        
        caninus
  - - - mendekati arch midline
    - - menjauhi arch midline
  - - - external line angle
        
        junction line tempat dua permukaan gigi bertemu
    - - menunjukkan arah dimensi diambil
- - - - 4
    - - labial
        
        bentuk mahkota trapezoidal
        
        sudut mesio hampir 90 derajat
        
        outline mesial sedikit konveks
        
        outline distal konveks dan lebih membulat
        
        incisal ridge cenderung rata
        
        mahkota hampir selalu simetris dan bentuk teratur
        
        mahkota memiliki 2 depresi vertical developmental dangkal memisahkan lobus developmental
        
        akar lebih panjang 2-3 mm dari mahkota
      - palatal
        
        memiliki 4 tonjolan
        
        mesial marginal ridge (MMR)
        
        distal marginal ridge (DMR)
        
        incisal ridge (IR)
        
        cingulum (C)
        
        terdapat fossa lingual
        
        bagian cekung di bawah cingulum
        
        akar menyerupai triangular dengan sudut membulat
      - mesial
        
        mahkota berbentuk wedge-shaped atau triangular
        
        cekungan cervical line cukup dalam
        
        outline labial konveks
        
        outline lingual konkaf
        
        incisal ridge mahkota sejajar dengan bagian tengah akar
        
        akar berbentuk seperti cone dengan apex agak membulat
      - distal
        
        mahkota agak lebih tebal
        
        cekungan tidak setajam aspek mesial
        
        outline labial konveks
        
        outline lingual konkaf
        
        cervical line melengkung ke arah incisal edge
        
        akar cembung tanpa longitudinal depression
      - incisal
        
        mahkota lebih lebar secara mesiodistal daripada fasiolingual
        
        crown outline berbentuk segitiga
        
        cingulum dari pusat ke distal
        
        incisal ridge terlihat jelas melengkung ke mesiodistal
        
        proporsi antara fossa lingual dan cingulum terlihat
  - - - labial
        
        bentuk mahkota trapezoidal bilateral simetris
        
        incisal outline terletak lurus dan tegak lurus garis tengah gigi
      - lingual
        
        Cingulum, marginal ridge, incisal ridge, dan fossa lingual tidak jelas sehingga permukaan lebih halus
      - mesial
        
        bentuk mahkota triangular
        
        outline labial lurus sedikit cembung dari incisal ridge dan cembung pada 1/3 servikal
      - distal
        
        bentuk mahkota triangular
        
        kelengkungan cervical line lebih kecil dari distal
        
        development depression lebih terlihat dan lebih dalam
        
        development groove terlihat di tengah akar
      - incisal
        
        mahkota lebih lebar secara mesiodistal daripada fasiolingual
        
        crown outline berbentuk segitiga
        
        incisal ridge terlihat jelas melengkung ke mesiodistal
        
        cingulum dari pusat ke distal
- - - - lebih kecil dari segi semua dimensi, kecuali panjang akar
      - berbeda dengan gigi insisif sentral dalam perkembangannya
      - bentuknya sangat bervariasi
    - - labial
        
        garis mesial mahkota
        
        serupa dengan gigi insisif sentral dengan sudut mesioinsisal lebih besar
        
        garis distal
        
        selalu lebih besar dan puncak kontur lebih servikal secara mesiodistal
        
        permukaan mahkota
        
        lebih cembung dan kecil dari insisif sentral
        
        panjang akar
        
        lebih panjang dan kecil dari insisif sentral
      - lingual
        
        ridge marginal distal dan mesial terlihat
        
        lingual fossa
        
        lebih cekung dan batas terlihat jelas
        
        cingulum
        
        lebih sempit dibanding insisif sentral & hampir di di pusat batas aksis akar
        
        lingual pit
        
        lebih banyak dibandingkan insisif sentral
        
        kontur akarnya cembung dan meruncing, lebih sempit mendekati permukaan lingual
      - mesial
        
        ukuran mahkota
        
        lebih pendek dari insisif sentral
        
        panjang akar
        
        lebih panjang dari insisif sentral
        
        bagian insisal tampak lebih tebal
        
        akarnya terlihat meruncing, tetapi bulat tumpul di ujungnya
        
        lengkungan batas servikal
        
        cukup besar tetapi sedikit lebih kecil dari insisif sentral
        
        bentuk akar
        
        besar secara fasiolingual di serviks dan meruncing di sekitar apeks
      - distal
        
        lebar mahkota lebih tebal dari aspek mesial
        
        kelengkungan batas servikal tidak terlalu dalam dari sisi mesial
      - insisal
        
        serupa dengan insisif sentral
        
        lebih cembung secara labial dan lingual dari aspek insisal daripada gigi insisif sentral
  - - - Merupakan gigi mandibula kedua dari garis median
      - Mirip dengan gigi seri tengah (central) rahang bawah tetapi mahkota lebih besar secara ukuran
      - bentuk gigi seri lateral seragam dibandingkan dengan gigi lainnya
      - Mahkota berbentuk kipas
      - Distal edge lebih rendah daripada mesial edge
      - Akar biasanya mengarah ke distal
    - - labial
        
        perbedaan dibandingkan insisif sentral
        
        Mahkota kurang simetris
        
        Tonjolan distal yang jelas pada mahkota → tampak miring ke distal
        
        Kontak proksimal mesial lebih incisal
        
        Lebih besar dari pusat di mulut yang sama
        
        Akar melengkung ke distal
      - lingual
        
        cingulum terletak sedikit distal dari garis sumbu akar
        
        akar konveks dan lebih sempit dari sisi labial
        
        lingual fossa dangkal dan sedikit cekung pada 1/3 tengah dan 1/3 insisal
        
        marginal ridge kurang menonjol dibanding maksila
        
        mesial marginal ridge lebih panjang dari distal marginal ridge
      - mesial
        
        bentuk triangular
        
        umumnya mahkota mesial lebih panjang dari distal
        
        cervical line lebih melengkung dari distal
        
        akar lebar ke arah labiolingual
        
        mesial kontak area pada 1/3 insisal dekat insisal ridge
      - distal
        
        bentuk triangular
        
        cervical line kurang melengkung dari mesial
        
        area kontak distal lebih ke arah serviks
      - insisal
        
        outline crown berbentuk oval
        
        crown lebih lebar pada labiolingual dari mesiolingual
        
        crown tidak bilateral simetris
        
        incisal ridge tidak tegak lurus dengan garis bagi labiolingual
        
        terdapat distolingual twist (twist ke arah lingual)
- - - - Gigi ke-3 dari garis tengah dan satu-satunya gigi di rahang yang mempunyai satu cusp
      - Biasanya menjadi gigi terakhir yang menetap di rahang
      - Outline aspek lingual dan labialnya membentuk kurva yang dibuat oleh ujung cusp
      - Cingulumnya tidak begitu nyata
      - Kaninus rahang atas lebih panjang daripada kaninus bawah walaupun mahkota kaninus bawah lebih panjang
    - - labial
        
        Outline crown berbentuk pentagonal dan cembung di 1/3 tengah
        
        Sisi depan dari setiap kaninus berbentuk tiga lobus labial seperti gigi seri
        
        Mahkota dan akar secara mesiodistal lebih sempit dibandingkan dengan gigi insisivus sentralis rahang atas
        
        Outline mesial dan distal menyempit ke arah serviks
        
        Mahkota menunjukkan sedikit cekungan di atas area kontak labial
      - mesial
        
        Outline crown berbentuk pentagonal dan cembung di 1/3 tengah
        
        Sisi depan dari setiap kaninus berbentuk tiga lobus labial seperti gigi seri
        
        Mahkota dan akar secara mesiodistal lebih sempit dibandingkan dengan gigi insisivus sentralis rahang atas
        
        Outline mesial dan distal menyempit ke arah serviks
        
        Mahkota menunjukkan sedikit cekungan di atas area kontak labial
      - distal
        
        garis servikal menunjukkan kelengkungan yang lebih kecil ke arah cusp ridge
        
        Cervical line lebih datar
        
        Developmental depression akar lebih dalam dibandingkan dari mesial
      - lingual/palatal
        
        Mahkota dan akar lebih sempit dari labial
        
        Cingulum yang sangat menonjol dan terlihat dibanding seluruh gigi anterior
        
        Akar lebih sempit dan kecil dibanding aspek labial
        
        Akar cenderung ke arah distal
        
        Potongan melintang dari akarnya berbentuk segitiga
      - incisal
        
        Ukuran labiopalatal lebih besar dari mesiodistal
        
        Aspek distal incisal lebih tipis dibanding mesialnya
  - - - Mahkota lebih panjang dan sempit
      - Akar lebih pendek
      - Cingulum kurang berkembang
      - Cusp kurang menonjol
      - Caninus rahang bawah erupsi sebelum premolar rahang bawah dan jauh sebelum caninus rahang atas
    - - labial
        
        Mempunyai 2 cusp ridge. Dimana mesial cusp ridge lebih pendek dibandingkan distal cusp ridge
        
        titik kontak mesial ¼ incisal, titik kontak distal ⅓ incisal
        
        Titik kontak proksimal lebih incisal dibandingkan pada gigi caninus RA
        
        Jarak mesiodistal lebih kecil dibandingkan pada gigi caninus RA
        
        Outline mahkota dan akar pada sisi mesial lurus
        
        Outline mahkota dan akar pada sisi distal sedikit cembung/konveks
        
        Sudut cusp lebih tumpul
      - mesial
        
        Memiliki kelengkungan yang lebih sedikit pada mahkota gigi
        
        Bagian incisial mahkota lebih tipis secara labiolingual
        
        Puncak cusp lebih dekat ke lingual
        
        Cervical line lebih melengkung ke arah bagian incisal
        
        Mesial developmental depression terlihat jelas
      - distal
        
        Tidak jauh berbeda dengan aspek mesial
        
        Distal root depression lebih terlihat jelas dari mesial
        
        Cervical line tidak terlalu melengkung seperti pada aspek mesial
      - lingual
        
        Lingual fossa dangkal
        
        Cingulum tidak terbentuk dengan baik
        
        Lingual ridge juga tidak berkembang dengan baik
        
        Marginal ridge tidak terlalu menonjol
        
        Tanda anatomis tidak terlihat jelas / tegas
        
        Permukaan mahkotanya lebih halus dibandingkan gigi caninus RA
        
        Mesial marginal ridge lebih panjang dibandingkan distal marginal ridge
        
        Letak cingulum di tengah namun agak sedikit ke distal
      - incisal
        
        Dimensi mesiodistalnya lebih kecil daripada labiolingual
        
        Garis permukaan mesial tidak terlalu melengkung
        
        Cusp tip dan mesial cusp ridge lebih terlihat miring ke arah lingual
        
        Cingulum lebih kecil