Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Semangat Kebangkitan Nasional Tahun 1908 - Coggle Diagram
Semangat Kebangkitan Nasional Tahun 1908
Pengertian kebangkitan Nasional
Kebangkitan Nasional adalah masa bangkitnya rasa dan
semangat persatuan, kesatuan, nasionalisme dan kesadaran
untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.
Masa ini merupakan salah satu dampak dari kebijakan Pemerintah Belanda yang dikenal dengan politik etis.
Tahun 1908 merupakan awal dimulainya Kebangkitan Nasional. Ditandakan dengan berdirinya Budi Utomo dan ikrar Sumpah Pemuda
Sejarah Kebangkitan Nasional Indonesia
Penjajahan Belanda menimbulkan penderitaan kepada rakyat Indonesia. Hal ini menyebabkan perlawanan dari Indonesia. Perlawanan ini selalu kandas dan dapat mudah dikalahkan oleh Belanda, karena sifatnya masih lokal, sporadis, dan adanya penokohan terhadap individu
Metode perlawanan kemudia mulai berubah. Perubahan ini ditandai dengan terjadinya perubahan politik di negeri Belanda. Belanda berubah menjadi liberal. Perubahan ini menyebabkan perubahan kebijakan Belanda untuk memperbaiki kehidupan rakyat di negeri jajahan.
Organisasi Budi Utomo
Organisasi ini dirintis sejak tahun 1908 dengan tujuan untuk meningkatkan martabat rakyat Indonesia yang terjajah. Cara yang ditempuhnya dalam pengusahaan beasiswa bagi para anggotanya. Tujuan itu kemudia dikembangkan oleh seorang mahasiswa Stovia bernama Dr. Sutomo, pada tanggal 20 Mei 1908, mendirikan organisasi bernama Budi Utomo.
Faktor pendorong Kebangkitan Nasional Tahun 1908
Faktor Intern
Sejarah masa lampau yang gemilang, yaitu Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit
Penderitaan rakyat akibat penjajahan.
Faktor Ekstern
Masuknya ide ide barat seperti Nasionalisme, liberalisme, dan sosialisme melalui pendidikan barat modern
Kemenangan Jepang atas Rusia
Pergerakan dan perjuangan bangsa lain melawan pejajah
Organisasi masa Kebangkitan nasional
Sarikat Dagang Islam (SDI), Tokoh H.Samanhudi, Tahun berdiri 1911.
Sarikat Islam (SI), Tokoh H.O.S. Cokroaminoto, Haji Agus Salim, Abdul Muis. Tahun berdiri 1912
Indische Partji, Tokoh Dr.A.F.E Douwes Deker, Dr. Ciptomangunkusumo, Suwardi Suryaningrat, Tahun berdiri 1912
Partai Komunis Indonesia, Tokoh Semaun dan Darsono, Tahun berdiri 1914
Kebangkitan Nasional dalam Perjuangan Kemerdekaan
Kelemahan Perjuangan bangsa Indonesia sebelum Kebangkitan Nasional
Dipimpin raja atau tokoh bangsawan dan tokoh agama
Bersifat kedaerahan atau lokal
Kelebihan Perjuangan bangsa Indonesia setelah Kebangkitan Nasional
Dipimpin dan digerakkan oleh kaum terpelajar
Bersifat Nasional dan telah ada kerja sama antar daerah
Arti penting Kebangkitan Nasional dalam Perjuangan Kemerdekaan Indonesia
Arti penting Kebangkitan Nasional dalam Perjuangan Kemerdeakaan
Mengubah perjuangan yang bergantung kharismatik pemimpin menjadi perjuangan yang berdasarkan kesadaran bersama
Mengubah perjuangan yang bersifat tunggal menjadi perjuangan yang multi aspek
Mengubah perjuangan yang bersifat fisik dengan kekuatan senjata menjadi perjuangan bersifat organisasi dan diplomasi.
Menjadi tonggak pergerakan Nasional menjadi kemerdekaan Indonesia
Mengubah perjuangan yang bersifat kedaerahan menjadi pergerakan Nasional
Arti penting Kebangkitan Nasional bagi bangsa Indonesia saat ini
Memotivasi untuk mencapai prestasi sebagai bangsa yang gemilang di tengah persaingan global
Menumbuhkan budaya belajar dan bekerja keras demi kemajuan bangsa
Membangkitkan rasa persatuan Nasionalisme dan Patriotisme Bangsa Indonesia ditengah globalisasi
Menumbuhkan kesadaran sejarah untuk menjaga keutuhan NKRI berdasarkan Pancasila, dan UUD NRI tahun 1945.
Menerapkan semangat Nasionalisme dalam mengisi kemerdekaan dengan pembangunan di segaal bidang
Nama tokoh Kebangkitan Nasional dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia
Dr. Sutomo. Dr. Sutomo adalah tokoh yang membangkitkan pemuda Indonesia untuk memperjuangkan Indonesia. Dr Sutomo merupakan sosok pendiri organisasi Budi Utomo yang menjadi tanda kebangkitan nasional di Indonesia
Cipto Mangunkusumo. Cipto Mangunkusumo merupakan tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia. Bersama dua temannya, E.F.E Douwes Dekker dan Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai Tiga Serangkai. Dirinya adalah salah satu tokoh dalam Indische Partij, organisasi politik yang pertama kali yang mencetuskanide pemerintahan sendiri di tangan penduduk setempat.
Wahidin Sudirohusodo.Wahidin Sudirohudo menyebarkan gagasan nasionalisme, pendidikan masyarakat, persamaan derajad, dan budi pekerti melalui surat kabar dua bahasa yaitu Jawa dan Melayu yang didirikan bernama Retno Dhoemilah tahun 1885 di Yogyakarta.
Suwardi Suryaningrat. Suwardi Suryaningrat merupakan sosok yang sangat dikenal dalam dunia pendidikan. Ia merupakan tokoh pendiri Taman Siswa. Taman Siswa adalah lembaga pendidikan pertama yang memberikan kesempatan bagi rakyat pribumi menengah ke bawah untuk memiliki pendidikan yang sama dengan bangsawan.
E.F.E Douwes Dekker.Douwes Dekker merupakan salah satu seorang peletak dasar nasionalisme Indonesia di awal abad ke-20. Douwes Dekker seorang penulis dan wartawan yang kritis terhadap kebijakan pemerintah Hindia Belanda. Douwes Dekker penggagas nama "Nusantara" untuk Hindia Belanda yang merdeka.
Pembinaan persatuan bangsa Indonesia yang paling menonjol
Kebangkitan Nasional
Sumpah Pemuda
Perasaan senasib
Proklamasi Kemerdekaan