Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
POLIFARMASI PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN ORGAN MULTIPLE - Coggle Diagram
POLIFARMASI PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN ORGAN MULTIPLE
dd nyeri lutut pada lansia
osteoartritis, gout dan pseudogout, kista popliteal (Baker's Cyst)
alur diagnosa 0A pada lansia
anamnesis
nyeri dirasakan berangsur-angsur, tidak disertai adanya inflamasi, tidak disertai gejala sistemik, nyeri sendi saat beraktivitas
pemeriksaan fisik
tentukan BMI, perhatikan gaya berjalan/pincang, adakah kelemahan/atrofi otot, tanda-tanda inflamasi/efusi sendi, krepitus, deformitas/bentuk sendi berubah, gangguan fungsi/ keterbatasan gerak sendi, penonjolan tulang, pembengkakan jaringan lunak
pendekatan untuk menyingkirkan diagnosa banding
inflammatory arthropaties, artritis kristal, sindroma nyeri pada soft tissue, nyeri penjalaran dari organ lain, penyakit lain dengan manifestasi artopati
pemeriksaan penunjang
pemeriksaan darah
pemeriksaan radiologi
dd perasaan terbakar di dada tengah dan nyeri ulu hati
peptic ulcer, gastritis, gastroesophageal reflux disease (GERD), pancreasitis, esophagitis, pericarditis
peresepan rasional pada lansia
secara praktis, penggunaan obat dikatakan rasional jika memenuhi kriteria
tepat cara pemberian
tepat interval waktu pemberian
tepat oosis
tepat lama pemberian
tepat pemilihan obat
waspada terhadap efek samping
tepat indikasi penyakit
tepat penilaian kondisi pasien
tepat diagnosis
penggunaan obat yang tidak rasional
peresepan kurang
peresepan majemuk
peresepan berlebih
peresepan salah
pertimbangan pemberian obat pada lansia
hat-hati terhadap obat dosis tinggi karena fungsi ginjal menurun
interaksi obat mudah terjadi karena obat yang diminum biasanya banyak jenisnya
perlu diingatkan untuk rutin minum obat karena sering lupa
dosis yg diberikan harus hati-hati sebab kepekaan terhadap obat meningkat sehingga lebih sensitif
efek obat yang ditimbulkan lebih hebat dan bertahan lama
obat yg diberikan sebaiknya yang paling aman, sebab efek samping pada lansia lebih mudah timbul
alur diagnosa GERD pada lansia
penilaian
apa yg harus segera dilakukan untuk menilai keadaan pada lansia tsb
diagnosis (identifikasi masalah dan kebutuhan)
deteksi kegawatan : kesadaran, pernapasan, dan sirkulasi
deteksi gangguan metabolik
pelayanan (perencanaan dan intervensi)
berdasarkan diagnosis tersebut apakah pemeriksaan tambahan yg diperlukan pada lansia
tatalaksana dan evaluasi
keterkaitan antara nyeri lutut, perasaan terbakar, serta nyeri ulu hati
untuk meredakan nyeri lutut pada skenario pasien mengonsumsi obat anti inflamasi nonsteroid dari kelas oxicam yaitu peroxicam
efek samping dari obat tersebut mempengaruhi 3 sistem organ yaitu sistem cerna, ginjal dan hati
pada sistem cerna paling sering yaitu menginduksi terjadinya tukak lambung atau tukak peptik