Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
NEUROSISTISERKOSIS, RAHMATUL AL KHOIRIYAH - Coggle Diagram
NEUROSISTISERKOSIS
Edukasi dan pencegahan
Mengobati penderita (praziquantel, mebendazole, albendazole, niclosamide dan atabrin) untuk menghilangkan sumber infeksi dan mencegah terjadinya autoinfeksi dengan larva cacing.
-
Memasak daging babi di atas suhu 50C selama 30 menit untuk mematikan larva sistiserkus atau menyimpan daging babi pada suhu 10C selama 5 hari.
Menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak buang air besar di sembarang tempat (pemakaian jamban keluarga) agar tidak mencemari tanah dan rumput.
Menjaga higiene personal dengan rajin mandi, mencuci tanggan sebelum makan atau mengolah makanan.
Memberikan vaksin pada hewan ternakbabi (penggunaan crude antigen yang berasal dari onkosfer, sistisersi, atau cacing dewasa Taenia solium).
-
Klasifikasi epilepsi
- Seizures (focal onset, generalized onset, unknown onset);
- Epilepsies (focal, generalized, combined generalized, and focal, unknown);
-
- Etiology (structural, genetic, metabolic, infectious, immune, unknown).
Defenisi, etiologi, faktor risiko
Neurosistiserkosis (NSS) merupakan penyakit infeksi pada sistem saraf pusat (SSP) yang
disebabkan oleh bentuk larva dari parasit cacing pita Taenia solium (T. solium)
-
Faktor risiko
Sumber air dapat tercemar oleh telur T. solium jika kebiasaan masyarakat yang buang air besar dipekarangan,sungai, dan air sumur yang tidak disemen dapat terkontaminasi telur T.solium
Memelihara ternak babi tidak dikandangkan dan dibiarkan mencari makanan di lingkungan sekitar rumah,kebun, dan hutan. Keberadaan ternak babi yang tidak dikandangkan dapat menyebabkan penularan neurosistisercosis.
Aktifitas bertani merupakan faktor risiko penularan zoonotic helminths (taeniasis dan sistiserkosis)
Kurangnya sanitasi dalam hal mencuci tangan dan kuku jari tangan yang kotor merupakan faktor yang mempengaruhi penularan sistiserkosis.
-
-
Sayur-sayuran serta umbi-umbian yang ikut dimasak dengan cara bakar batu panas kadangkala terkontaminasi dengan tanah dilingkungan sehingga besar kemungkinan tercemar oleh telur Taenia solium.
CMD
Pemeriksaan fisik
Pada pasien yang asimptomatik, hasil pemeriksaan fisik tidak ada yang khas.
-
-
-
Gejala klinis
-
-
-
-
-
-
-
Gangguan mental (skizofrenia, paranoid)
-
-
KOmplikasi dan prognosis
Beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat neurosistiserkosis adalah hidrosefalus, peningkatan tekanan intracranial, epilepsi, stroke, kecacatan, ensefalitis, herniasi bahkan sampai kematian.
Prognosis neurocysticercosis bervariasi sesuai dengan lokasi dan beban parasit. Neurocysticercosis subarachnoid dan intraventrikular berhubungan dengan mortalitas yang substansial dan morbiditas yang serius. Prognosis pada sistiserkosis otak parenkim sebagian besar dipengaruhi oleh jumlah lesi dan luasnya peradangan. Individu dengan satu lesi otak memiliki peluang yang sangat baik untuk bertahan hidup tanpa kejang yang kambuh, sedangkan banyak kista di otak dapat mematikan
-
-