Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Neonatal Jaundice - Coggle Diagram
Neonatal Jaundice
definisi dan klasifikasi
-
-
pre-hepatik, hepatikdan post-hepatik. Jaundice obstruktif selalu ditunjuk sebagai post-hepatik sejakdefeknya terletak pada jalur metabolisme bilirubin melewati hepatosit. Bentuk lain jaundice ditunjuk sebagai jaundice non-obstruktif. Bentuk ini akibat defekhepatosit (jaundice hepatik) atau sebuah kondisi pre-hepatik.
-
tatalaksana
-
cara menurunkan bilirubin : 1. fototerapi (Penanganan ini dilakukan untuk mengubah bilirubin menjadi bentuk yang mudah diurai. Khususnya oleh hati dengan menggunakan cahaya khusus) 2. transfusi tukar (proses pengeluaran darah bayi dengan menggunakan kateter. Di mana akan ditempatkan di pembuluh darah serta diganti dengan darah dari donor yang tepat dan cocok)
metabolisme bilirubin
Metabolisme bilirubin dimulai oleh penghancuran eritrosit setelah usia 120 hari oleh sistem retikuloendotel menjadi heme dan globin. Globin akan mengalami degradasi menjadi asam amino dan digunakan sebagai pembentukan protein lain.
komplikasi dan prognosis
- Ensefalopati akut (Kondisi ini terjadi ketika bilirubin pada darah bayi masuk menuju area otak. Kemudian merusak sel-sel otak dan menyebabkan ensefalopati) 2. Kernicterus (Kernicterus bisa disebut juga dengan kerusakan permanen pada otak. Kondisi ini nantinya mampu menyebabkan hilangnya pendengaran pada bayi)
edukasi dan pencegahan
bayi kuning, yang dapat dilakukan adalah pemberian ASI yang cukup kepada bayi. Pemberian makanan dilakukan dengan pemberian ASI 8 hingga 12 kali sehari. Dengan mencukupi asupan bayi, maka bilirubin dapat dikeluarkan lebih cepat dari tubuh melalui kencing dan tinja.
diagnosis banding
atresia bilier, breast milk jaundice, kolestasis, anemia hemolitik pada bayi baru lahir, hepatitis B, dan hipotiroid.
patofisiologi ikterik
Ikterus terjadi bila keseimbangan antara produksi dan distribusi terganggu oleh satu atau lebih dari mekanisme berikut : (1) produksi bilirubin yang berlebihan ; (2) gangguan pengambilan sel hati : (3) gangguan konjugasi ; (4) kolestasis.
-