Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
BADAN TERASA BERAT - Coggle Diagram
BADAN TERASA BERAT
-
JENIS LEMAK
Lemak campuran : contohnya yaitu lipoprotein, fosfolipid , serta fosfatidilkolin
Lemak asli (Derivat Lemak) : berdasarkan ikatan kimia dibagi 2 :
- Asam lemak jenuh : berasal dari lemak hewani, misalnya mentega. krim, keju, minyak samin.
- Asam lemak tidak jenuh berasal dari lemak nabati, misalnya minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan.
Lemak sederhana : contohnya yaitu lilin (wax), atau, dan minyak
SUMBER LEMAK
Lemak nabati : kelapa, kemiri, jaitun, kacang tanah, mentega, kedelai
Lemak hewani : daging, keju, susu, ikan segar ,telur
FUNGSI
-
-
Sebagai pelarut vitamin A, D, E dan K
-
TRANSPORTASI LEMAK
-
-
VLDL (Very Low Density Lipoprotein) : membawa lemak dalam jaringan hepatic menuju jaringan ekstrahepatik.
HDL (High Density Lipoprotein) : berfungsi untuk mengangkut lemak dari jaringan ekstrahepatik ke hepar.
-
-
PATOFISIOLOGI LEMAK
Proses dalam pengaturan penyimpanan energi ini terjadi melalui sinyal-sinyal eferen (yang berpusat di hipotalamus) setelah mendapatkan sinyal aferen dari perifer (jaringan adiposa, usus dan jaringan otot).
(anoreksia, meningkatkan pengeluaran energi) dan dibagi menjadi 2 kategori, yaitu sinyal pendek & sinyal panjang.
Gangguan keseimbangan energi ini dapat disebabkan oleh faktor eksogen (obesitas primer) sebagai akibat nutrisional (90%) dan faktor endogen (obesitas sekunder) akibat adanya kelainan hormonal, sindrom atau defek genetik (meliputi 10%).
Apabila asupan energi melebihi dari yang dibutuhkan, maka jaringan adiposa meningkat disertai dengan peningkatan kadar leptin dalam peredaran darah. Leptin kemudian merangsang anorexigenic center di hipotalamus agar menurunkan produksi Neuro Peptide Y (NPY), sehingga terjadi penurunan nafsu makan.
-
METABOLISME LEMAK
-
Ukuran butiran lemak yang lebih kecil akan memudahkan proses hidrolisis lemak oleh lipas yang diproduksi pankreas.
Ketika makanan masuk ke dalam usus, usus akan mengalami kontraksi yang merangsang keluarnya hormon koleistokinin. Hormon tersebut merangsang kantong empedu berkontraksi dan menghasilkan cairan empedu. Cairan empedu mengandung garam yang berfungsi untuk mengemulsi lemak menjadi butiran lemak dengan ukuran yang lebih kecil.
-
HIPERKOLESTROLEMIA
DISLIPIDEMIA
Kolesterol atau lemak (lipid) yang tidak normal di dalam darah. Dislipidemia primer disebabkan oleh faktor genetik yang diturunkan dari keluarga.
Gejala : Nyeri dada.Dada tertekan dan terasa sesak.Kesulitan benapas - Sakit di leher, rahang, pundak, dan punggung, ousing, gangguan pencernaan.
Jumlah kolesterol yang tinggi dalam darah. Etiologi : Kosumsi terlalu banyak lemak jenuh, Malas berolahraga dan sering bermalas-malasan.
SINDROM METABOLIK
sekelompok gangguan kesehatan yang terjadi secara bersamaan. Gangguan itu meliputi peningkatan tekanan darah tinggi, penumpukan lemak di perut, serta kenaikan kadar gula darah, kolesterol. Etiologi : gaya hidup tidak sehat, jarang berolahraga atau beraktivitas fisik
Gejala : Perut terlihat buncit, Nyeri dada hilang timbul, Adanya penumpukan lemak di kelopak mata
ETIOLOGI
Disebabkan karna faktor genetik, psikis, perkembangan, lingkungan & aktifitas fisik.