Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

SKENARIO 3, NAILA FARAH HILDA, (6130019049 - Coggle Diagram

- - - - Bakteri
        
        Staphylococcus aureus, Staphylococcus
        epidermidis, dll.
      - Chlamydial
        
        Chlamydia trachomatis,
      - Virus
        
        Adenovirus, Herpes simplex, dll.
    - - Hay fever conjunctivitis
      - Seasonal allergic conjunctivitis
      - Perennial allergic conjunctivitis
    - - penyakit sistemik
        
        Tuberculosis, Sarcoidosis, Syphilitic,
        Leprotic
  - - - Paling sering: 1-25 thn
        
        Sering pd anak presekolah & usia sekolah krn kurangnya higiene
      - Usia 5-25 thn: konjungtivitis vernal
  - - - Dibagi menjadi
        
        Non purulen
        
        Air mata >
        
        Gatal
        
        Sekret <
        
        Purulen
        
        Air mata >
        
        Sekret >>
        
        Gatal <
      - Gatal minim
      - Hiperemia
      - Air mata sedang
      - Eksudasi (mengucur)
      - Injeksi konjungtiva mencolok
      - Adenopati preaurikula (Jarang)
      - Sakit tenggorok, panas yang menyertai ( Kadang)
    - - Gatal minim
      - Hiperemia
      - Air mata (cukup banyak)
      - Eksudasi (Minim) -> Air
      - Injeksi konjungtiva sedang
      - Adenopati preaurikular (lumayan)
    - - Tanda klinis
        
        Gatal minim
        
        Air mata sedang
        
        Eksudasi (mengucur)
        
        Sakit tenggorok, panas yang menyertai (tidak pernah)
    - - Tanda klinis
        
        Gatal hebat
        
        Air mata sedang
        
        Eksudasi (minim)
        
        Injeksi konjungtiva ringan-sedang
        
        Adenopati preaurikula (Tak pernah)
        
        Sakit tenggorok, panas yang menyertai ( Tak pernah)
        
        Papil besar pada konjungtiva
  - - - barier
        
        epitel
        
        konjungtiva, sklera
        
        kornea dan sklera
        
        bersifat pasif
        
        palpebra
        
        melindungi bola mata
        
        bulu mata
        
        melindungi dari keringat, debu
        
        air mata
      - imun
        
        MALT
        
        CALT
        
        jar. limfoid yang ada dikonjungtiva
        
        LDALT
        
        jar. limfoid pada kel. lacrimal
        
        tear film
        
        sel imun konjungtiva
    - - paparan mikroorganisme pada mata
        
        barier rusak
        
        imun pertahanan mata lewat, mikroorganisme masuk dan berkembangbiak
        
        pelekatan mikroorganisme pada sistem barier
        
        bakteri
        
        pengeluaran toksin dan menyebar
        
        1 more item...
        
        virus
        
        replikasi dan menyebar
        
        1 more item...
    - - reaksi hipersensitif tipe 1
        
        diproses oleh APC
        
        aktivasi Thelper 2
        
        meraangsang pembentuk Ig E oleh Sel B
        
        reseptor Ig E berikatan dengan sel mast
        
        degranulasi sel mast
        
        1 more item...
  - - - Sekret
      - Mata Merah
      - Gatal
      - Air mata
      - Adenopati preaurikular
      - Sakit tenggorokan, demam
    - - Visus
        
        Normal
      - Injeksi konjungtival
      - Dapat disertai edema kelopak, kemosis
      - Pada konjungtiva tarsal dapat ditemukan folikel, papil / papil raksasa, flikten, membrane / pseudomembran
    - - pemeriksaaan sekret konjungtiva atau scraping konjungtiva dengan pengecatan Gram-Ziel Nielsen atau Giemsa --> Diperiksa dibawah mikroskop
        
        Pada alergi didapatkan Eosinofil
      - Deteksi antigen
  - - - Memberikan pengetahuan ttg konjungtivitis
      - edukasi
        
        Menghindarkan diri terhadap semua kemungkinan alergen
        
        Tidak menyentuh mata yang sehatsesudah menangani mata yang sakit
        
        Sebelum dan sesudah mengoleskan obat harus mencuci tangan
        
        Deteksi dini kasus dan factor resiko (maternal, balita, penyakit)
        
        Menghindari Mengucek-Ngucek Mata, Dan Pada
        Pasien Yang Menderita Konjungtivitis,
        
        Hendaknya Segera Membuang Tissue Atau
        Sejenisnya Setelah Membersihkan Kotoran Mata
    - - Pengobatan
        
        topikal
        
        konjungtivitis viral
        
        asiklovir 5 x 600- 800 mg/ hari selama 7- 10 hari
        
        valasiklovir 3 x 1000 mg/ hari
        
        famsiklovir 3 x 500 mg/ hari selama 7- 10 hari
        
        konjungtivitis bakterial
        
        gentamisin
        
        neomisin
        
        ofloxacin
        
        4 x / hari selama 1 minggu
        
        eritomisin
        
        konjungtivitis alergi
        
        anti histamin
        
        epinastine
        
        azelatine
        
        kortikosteroid
        
        diberikan per 2 jam dalam jangka waktu pendek yang kemudia di tapering off
        
        prednisolone 0,5%
        
        rimexolone 1%
        
        fluorometholonr 0,1 %
        
        letoprenolol etabonate 0,2- 0,5%
        
        OAINS
        
        ketorolak 0,5%
        
        diklofenak 0,1%
        
        sistemik
        
        anti histamin oral
        
        cetirizine
        
        loratadine
        
        antibiotik oral
        
        azithromycin
        
        1 gr dosis tunggal, dapat diulag 1 minggu kemudian
        
        eritomisin
        
        2x 500 mg selama 14 hari
    - - Upaya pemulihan kesehatan bagi penderita yg dirawat di rumah dan evaluasi monitooring penyakitnya
  - - - sekret jauh berkurang
      - onjungtiva palpebra hiperemi
      - palpebra sediklt bengkak
      - berjalan tak begitu hebat lagi
      - 2 - 3 minggu
      - hipersekresi air mat
    - - tetapi tidak begitu tegang
      - hiperemis
      - palpebra masih bengkak
      - berjalan tak begitu hebat lagi
      - 2 - 3 minggu
      - keluar sekret mendadak
    - - Kelenjar preauikuler
        
        membesar
      - Pada konjungtiva bulbi
        
        injeksi konjungtiva
        
        sekret serous
        
        kemotik dan menebal
        
        lembab
        
        berdarah
        
        kadang-kadang
      - palpebra bengkak, hiperemi, tegang
      - 3-4 hari
- - - - Keratitis
      - Irititis
        
        Penglhatan menurun
      - Glaukoma akut
    - - Keratitis
      - Glaukoma akut
        
        Tidak gatal
    - - Skleritis
        
        Tidak mengeluarkan kotoran/ sekret
        
        Perasaan sakit yang berat yang dapat menyebar ke dahi, alis, dan dagu
    - - glaukoma akut
        
        rasa nyeri
      - keratitis
      - uveitis Anterior
    - - glaukoma akut
      - keratitis
        
        fotofobia (+)
      - uveitis Anterior
  - - - VOD: 6/6
        VOS: 6/6
    - - Palpebra edema (-),
        Lakrimasi (+)
    - - Giant papil (+) (Cobble stone appereance)
- - - - Debu
      - Infeksi
      - Alergi
      - Trauma/cedera
      - Paparan sinar matahari
  - - - Konjungtivitis
      - Pterygium
      - Perdarahan Subkonjungtiva
      - Episkleritis/ Skleritis
    - - Keratitis
      - Ulserasi kornea
      - Uveitis anterior
      - Glaukoma akut
      - Endoftalmitis
- - - - Bagian
        
        Konjungtiva Tarsal yang Menutupi tarsus
        
        Konjungtiva Bulbi yang Menutupi sklera
        
        Konjungtiva Forniks
        
        Tempat peralihan konjungtiva tarsal dan
        bulb
      - Pembuluh darah
        
        Arteri konjungtiva posterior
        
        Memperdarahi konjungtiva bulbi.
        
        Arteri siliar anterior atau episklera
        
        Arteri episklera bergabung dengan arteri posterior longus membentuk plekus siliar
        
        Memperdarahi iris dan badan siliar
        
        Arteri perikornea
        
        Memperdarahi kornea
        
        Arteria episklera atas
        
        Memperdarahi ke dalam bola mata
  - - - Lapisan epitel
        
        Superfisial
        
        Sel-sel goblet bulat atau oval yang
        mensekresi mukus
        
        Basal
        
        Berwarna lebih pekat
      - Stroma konjungtiva
        
        Lapisan adenoid (Superfisial)
        
        Lapisan fibrosa (Profundus)
      - Kelenjar air mata assesori
        
        Kelenjar krause di forniks atas dan sedikit
        di forniks bawah
        
        Kelenjar Wolfring di tepi atas tarsus atas