Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
MIOMA UTERI - Coggle Diagram
MIOMA UTERI
-
MANIFESTASI KLINIS
Perdarahan abnormal, yaitu dismenore, menoragi, metroragi
-
Gejala dan tanda penekanan, seperti retensio urine, hidronefrosis, hidroureter
-
-
FAKTOR RISIKO
-
-
Belum pernah hamil sebelumnya (wanita yang sudah pernah memiliki anak cenderung lebih jarang mengalami mioma).
-
KLASIFIKASI
-
-
Mioma subserosa
Menepati lapisan di bawah endometrium dan menonjol kedalam kavum uteri. mioma jenis ini dapat bertangkai panjang sehingga dapat keluar melalui ostium serviks
-
TATALAKSANA
Penanganan konservatif
Mioma yang berukuran kecil dan asimptomatik belum memerlukan penanganan khusus, sebaiknya lakukan observasi secara berkala
Penanganan medikamentosa
NSAID : untuk mengurangi dismenorea dan terapi hormonal dengan DMPA, levonorgestrel-releasing intrauterine system (mirena). GnRh agonis (triptorelin)
Penanganan bedah
Miomektomi : tindakan pengangkatan mioma namun tetap mempertahankan uterus. tindakan ini dilakukan pada pasien yang masih ingin memiliki keturunan
-
EDUKASI
Menghindari faktor risiko yang dapat dimodifikasi, misalnya dengan berolahraga, mengurangi konsumsi daging merah, mengonsumsi cukup buah dan sayur, serta vitamin A dan D
Edukasi bahwa mioma uteri merupakan tumor jinak yang sering di jumpai pada masa ini tidak bersifat kanker dan sangat jarang berubah menjadi kanker
Edukasi mengenai berbagai pendekatan diagnosis dan tatalaksana penyakit. serta tabda bahaya khususnya tanda-tanda keganasan
KOMPLIKASI DAN PROGNOSIS
-
Torsi yang menimbulkan nekrosis, sindrom abdomen akut
DEFINISI
Neoplasma jinak yang berasal dari otot uterus dan jaringan ikat sehingga dalam kepustakaan disebut juga leionmioma, fibromioma, atau fibroid
ETIOLOGI
Belum di ketahui, jarang ditemukan sebelum usia pubertas, sangat dipengaruhi oleh hormon reproduksi, dan hanya bermanifestasi selama usia reproduktif
PATOFISIOLOGI
Patofisiologi mioma uteri sebagai tumor monoklonal yang tumbuh dari jaringan otot halus di uterus yaitu pada lapisan miometrium. Tumor ini tergolong dalam tumor jinak yang terdiri dari miofibroblas-miofibroblas tidak beraturan yang terkubur dalam matriks ekstraseluler yang berjumlah besar. Matriks ekstraseluler ini sendiri berkontribusi cukup besar pada volume tumor. Kejadian yang mencetuskan tumor ini sendiri masih belum diketahui secara pasti.