Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
vaksinasi dan herd immunity - Coggle Diagram
vaksinasi dan herd immunity
definisi,etiologi, faktor resiko, epidemiologi covid 19
etiologi
Virologi SARS-CoV-2, Etiologi COVID-19 adalah infeksi virus family coronaviridae, dengan nama spesies SARS-CoV-2 (severe acute respiratory syndrome virus corona 2).
faktor resiko
Riwayat bepergian ke area yang terjangkit COVID-19, Kontak langsung dengan pasien probable atau terkonfirmasi COVID-19, Pasien imunodefisiensi, misalnya HIV, Penyakit paru-paru, hipertensi, diabetes
defnisi
Coronavirus adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia. Beberapa jenis coronavirus diketahui menyebabkan infeksi saluran nafas pada manusia mulai dari batuk pilek hingga yang lebih serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus jenis baru yang ditemukan menyebabkan penyakit COVID-19
epidemiologi
indonesia (Sampai bulan Juli 2021, COVID-19 di Indonesia sudah mendekati 3.000.000 kasus konfirmasi dan menempati peringkat ke 14 total kumulatif kasus COVID-19 di dunia.), dunia (Sampai tanggal Juli 2021, COVID-19 sudah ditemukan di 216 negara, dengan total terkonfirmasi lebih dari 190.000.000 kasus.Amerika Serikat merupakan negara dengan kasus COVID-19 terbanyak, yaitu lebih dari 33.000.000 kasus kumulatif. Diikuti dengan negara India sekitar 31.000.000 kasus dan Brazil sekitar 19.000.000 kasus
herd immunity
adalah perlindungan tidak langsung dari penyakit menular yang terjadi ketika suatu populasi kebal baik melalui vaksinasi atau kekebalan yang dikembangkan melalui infeksi sebelumnya. WHO mendukung pencapaian 'kekebalan kawanan' melalui vaksinasi, bukan dengan membiarkan penyakit menyebar melalui segmen populasi mana pun, karena ini akan mengakibatkan kasus dan kematian yang tidak perlu.
definisi dan tujuan vaksin
definisi
vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen yang bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebelan spesifik secara aktif terhadap penyekit tertentu
tujuan
Mencegah penyebaran penyakit: Tidak hanya melindungi tubuh dari serangan penyakit serius, pemberian vaksin juga dapat membantu mencegah penyebaran penyakit. 2. Melindungi dari resiko kematian dan cacat: Pemberian vaksin terbukti dapat menurunkan risiko seseorang terkena berbagai penyakit yang dapat mengakibatkan kematian maupun kecacatan. Misalnya, pemberian vaksin cacar pada anak-anak dapat membantu mencegah mereka terjangkit cacar di kemudian hari
definisi dan tujuan imunisasi
definisi
imunisasi adalah suatu upaya pembentukan kekebalan tubuh seseorang terhadap suatu penyakit, sehingga apbila suatu saat terkena dengan penyakit yang sama tidak sakit atau skit ringan
tujuan
menurunkan angka kesakitan, kematian, kececatan akibat penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
cara kerja vaksin
Tubuh memiliki banyak cara melindungi diri terhadap patogen (organisme yang menyebabkan penyakit). Kulit, mukosa, dan silia (rambut halus yang mengeluarkan partikel dari paru-paru) menjadi penghalang fisik untuk mencegah patogen memasuki tubuh.
Saat patogen menginfeksi tubuh, pertahanan tubuh kita, yang disebut sistem imun, terpicu dan patogen tersebut diserang serta dihancurkan atau diatasi.
bahan pembuatan vaksin
bagian dari virus atau bakteri
virus atau bakteri yang sudah dilemahkan
produk biologi
antigen
pengawet
stabilizer
surfaktan
senyawa pengencer
senyawa pembantu
definisi tujuan dan jenis vaksin covid 19
definisi:Vaksin Covid-19 adalah suatu produk biologi yang diberikan kepada seorang yang sehat untuk mencegah tertular dari infeksi COVID-19.
tujuan :Mengurangi transmisi/penularan COVID-19.
Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID19.. Mencapai kekebalan kelompok di masyarakat (herd imunity) dan melindungi masyarakat dari COVID-19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi.
jenis vaksin covid 19
Sinovac: Vaksin Sinovac mengandung beberapa unsu
Moderna: Vaksin Moderna merupakan jenis Vaksin mRNA (messenger RNA). Vaksin ini tidak menggunakan virus yang dilemahkan atau dimatikan, melainkan menggunakan komponen materi genetik yang membuat sistem kekebalan tubuh memproduksi spike protein.
Pfizer: Vaksin Pfizer merupakan merupakan vaksin Covid-19 berbasis mRNA (messenger RNA). Jenis vaksin ini akan memicu sistem sistem kekebalan tubuh membentuk spike protein.
AstraZeneca: Vaksin AstraZeneca berasal dari virus hasil rekayasa genetika (viral vector). Vaksin ini bekerja dengan cara menstimulasi atau memicu tubuh untuk membentuk antibodi yang dapat melawan infeksi virus SARS-Cov-2.
Sinopharm: Vaksin Sinopharm ini direncanakan menjadi bagian dari vaksinasi mandiri atau vaksinasi gotong royong di Indonesia. Vaksin Sinopharm berisi virus corona yang dimatikan (inactivated virus).
Novavax: Vaksin Novavax mengandung protein subunit yang dibuat khusus untuk menyerupai protein alami pada virus Corona. Setelah disuntikkan ke dalam tubuh, protein tersebut akan memicu tubuh untuk menghasilkan antibodi untuk melawan virus Corona.
perbedaan efek samping dan KIPI
KIPI setelah vaksinisasi Covid-19 yang umum ditemukan dilapangan adalah rasa nyeri, timbul kemerahan, atau pembengkakan diarea lokal penyuntikan.
Efek samping adalah kejadian yang tidak diharapkan dan terbukti secara ilmiah berkaitan secara langsung secara sebab akibat dengan vaksin. secara umum, kemunculan efek samping suatu produk farmasi lebih sedikit dibanding kejadian ikutannya.
KIPI (kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) adalah kejadian yang tidak diharapkan dan tidak berkaitan langsung secara sebab akibat dengan vaksin. Misalnya, kejadian yang dipengaruhi genetik penerima vaksinisasi, pengaruh obat lain, kesalahan medis dan faktor lain.
Efek secara sistemik yang juga ditemukan adalah keletihan,
sakit kepala, rasa nyeri otot dan sendi, dan demam.