PCOS
FISIOLOGI HAID
DEFENISI PCOS
ETIOLOGI DAN FAKTOR RESIKO
DD PCOS
CMD
PATOFISIOLOGI PCOS
klasifikasi gangguan haid
EDUKASI DAN PENCEGAHAN
TATALAKSANA PCOS
masa poliferasi
masa sekresi
Masa menstruasi yang berlangsung selama 2-8 hari
kelainan banyak darah dan lama perdarahan
gangguan lain
kelainan siklus menstruasi
polymenarrhea
oligomenarrhea
amenorrhea
menorrahgia
metrorraghia
polymenorrhea
PMS
dysmenorrhea
Polycyctic Ovarian Syndrome (PCOS) adalah penyebab paling sering terjadinya anovulasi dan infertilitas anovulasi. PCOS dapat dikatakan endokrinopati yang sering terjadi pada wanita dengan usia subur dan berkaitan dengan kelainan metabolik dan disfungsi reproduksi.
GENETIK DAN GAYA HIDUP
PERUBAHAN HORMON ANDROGEN DAN INSULIN
GANGGUAN PADA FOLIKEL DAN SIKLUS HAID
PENYAKIT AKIBAT GANGGUAN HORMON
ETIOLOGI
FAKTOR RESIKO
resistensi insulin
ketidakseimbangan hormon
gangguan menstruasi
riwayat interfilitas
dm
keturunan
kurang aktivitas fisik
gangguan mood
Kriteria diagnosis PCOS memiliki variasi pada tiap individu berikut kriteria diagnosis dari the National Institute of Health (NIH), the European Society for Human Reproduction and Embryology and American Society for Reproductive Medicine (ESHRE/ASRM), dan the Androgen Excess ad PCOS Society (AE-PCOS Society)
Farmakoterapi lini pertama yang direkomendasikan adalah golongan insulin-sensitizer untuk wanita dengan PCOS dan abnormalitas metabolik untuk memperbaiki fertilitas.
HIPERANDROGENISME
DISLIPIDEMIA
rajin aktivitas fisik
mengontrol stress
modifikasi gaya hidup
mengonsumsi obat rutin
konsumsi air putih secara cukup