Kesimpulan

Doktrin Trinitas

sentral kekristenan

tanpa Trinitas tidak ada kekristenan demikian sebaliknya

bukan seperti triteisme

Tanpa konsep Trinitas

Allah tidak mungkin menyelamatkan secara langsung dan actual

akhirnya keselamatan sorgawi hanya tinggal sebuah mimpi agama dalam janji-janji yang bersifat insya Allah

Karena fondasi keselamatan tidak sempurna di dalam perjanjian penebusan antar pribadi Trinitas

Paham Monoteisme-Trinitas

warga gereja dapat memliki keyakinan keselamatan yang pasti dan kemungkinan untuk bertoleransi agama yang riil secara aktif dan praktis

Dalam kekekalan Allah Tritunggal

Bapa menciptakan segala sesuatu dan memilih orang keselamatan-Nya di dalam Kristus, dan Anak yang menebus orang berdosa di kayu salib

menyatakan kedaulatan anugerah-Nya atas pilihan-Nya bahkan telah mendiami orang percaya melalui Roh Kudus sekaligus menjamin keselamatan di dunia

Pendekatan Trinitas keselamatan (salvafic trinity)

jalan sintesis kedua model Kristen selama ini

ontologis (esensial)

ekonomik (fungsional)

menuju ajaran firman Allah yang komprehensif sebagai satu kebenaran Kristen terpadu dan tidak saling melawan

Tugas Apologetika

bentuk kesaksian iman yang secara seluruh sistem pikiran Kristen

Pertanggungjawaban iman tidak selalu harus diasosiasikan dengan pembuktian iman secara rasional, apalagi disertai dengan debat ajaran agama yang berkepanjangan