Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
FISIOLOGI OTOT, Kelompok 1 B - Coggle Diagram
FISIOLOGI OTOT
Karakteristik Otot
Komponen penyusun otot
-
-
-
-
-
Sarkomer
unit struktural dan fungsional terkecil dari kontraksi otot pada miofibril yang terdapat band A, band I, dan zona H
-
-
-
-
Teori Sliding Filament
Menurut teori sliding filament, selama terjadinya kontraksi dan relaksasi serabut otot, panjang pita A serabut otot tetap konstan sedangkan panjang pita I memendek
Panjang filamen tebal myosin sama dengan panjang pita A dan panjang zona H bertambah/berkurang terhadap panjang pita I
-
Sumber Energi Otot
-
Ketika ketersedian ATP dari penguraian keratin fosfat menipis, maka otot akan menempuh jalur pengambilan ATP dari proses glikolisis
Sumber glukosa untuk proses glikolisis dapat berasal dari glukosa darah atau dari metabolisme glikogen yang tersimpan di otot
Mekanisme Kontraksi Otot
Rangkaian kejadian yang menghasilkan
kontraksi suatu serabut otot tunggal diawali dengan depolarisasi membran serabut otot terkait dengan aksi neurotransmitter asetilkolin esterase (ACh).
Depolarisasi membran pada lokasi neuromuscular junction akan memicu potensial aksi yang menyebar ke seluruh permukaan membran otot pada wilayah yang lebih luas termasuk juga ke bagian yang disebut tubulus T
Ketika rambatan potensial aksi dari neuron motoris yang berinervasi dengan serabut otot berhenti, maka kontraksi otot juga akan berhenti.
Secara spesifik , interaksi antara filamen aktin dan miosin selama kontrasi dan relaksasi otot
ion ion Ca2+ akan berlekatan pada troponin difilamen aktin yang menyebabkan sisi aktif aktin terbuka
kepala miosin akan mendekat kepada aktin untuk membentuk cross-bridge (jembatan silang) antara filamen tebal dan filamen tipis ADP dan PI (fosfat organik) masih menempel pada kepala miosin
PI selanjutnya akan dilepasakan dari kepala miosin menyebabkan miosin melekat lebih kuat kepada aktin saat mana kepala miosin bergerak kebelakang
-