Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
SILOGISME DALAM LOGIKA DEDUKTIF, Sri Dewi, Referensi: Molan, Benyamin…
SILOGISME DALAM LOGIKA DEDUKTIF
Pengertian silogisme
Silogisme merupakan penyimpulan tidak langsung, dan termasuk dalam penyimpulan deduktif yang menggunakan dua proposisi sebagai premis untuk menarik konklusi
Premis
Premis mayor
Menggunakan term mayor (term dengan kelas yang paling besar) dan berfungsi sebagai predikat pada konklusi.
Premis minor
Menggunakan term minor (term dengan kelas paling kecil) yang berfungsi sebagai subyek pada konklusi.
Komponen silogisme
Silogisme terdiri dari tiga proposisi, dua proposisi pertama berfungsi sebagai premis, dan proposisi ketiga berfungsi sebagai konklusi
Dalam silogisme ada tiga term yang dipakai dua kali, dan masing-masingnya berfungsi sebagai term mayor, term minor, dan term menengah
Semua proposisinya adalah proposisi kategoris
Term mayor ada premis mayor dan berfungsi sebagai predikat pada konklusi, dan term minor ada pada premis minor dan berfungsi sebagai subyek pada konklusi
Hukum-hukum silogisme
Berkaitan dengan term
Term subyek (minor) dan/atau term predikat (mayor) pada kesimpulan tidak boleh lebih luas dari term-term yang sama pada premis
Term menangah atau term penghubung tidak boleh ada dalam kesimpulan
Sekurang-kurangnya satu term menengah harus universal
Jumlah term dalam silogisme adalah tiga, tidak lebih dan tidak kurang.
Berkaitan dengan proposisi
Jika salah satu premis negatif maka kesimpulan harus negatif
Sekurang-kurangnya satu premis harus partikular. Jika kedua premis partikular semua maka tidak bisa ditarik kesimpulan
Jika kedua premis negatif, maka tidak bisa ditarik kesimpulan
Jika salah satu premis partikular maka kesimpulan harus partikular
Jika kedua premis afirmatif, maka kesimpulan harus afirmatif
Sri Dewi
Referensi:
Molan, Benyamin.(2012).
Logika ilmu dan seni berpikir kritis
. Jakarta: PT Indeks.