Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
ODONTOGENESIS, Sabrina Rahadyan Laksmi 2106708040 BOD Kelompok 8 -…
ODONTOGENESIS
INISIASI PEMBENTUKAN BENIH GIGI
saat
minggu ke-7
terjadi proses
oral epithelium
tumbuh menjadi ektomesenkim
membentuk
dental lamina
proliferasi vestibular lamina
minggu ke-6
terjadi proses
bagian luar ektoderm membentuk
oral epithelium
migrasi ektomesenkim
stomodeum dilapisi dengan ektoderm
terjadi proses
induksi
yaitu
interaksi aktif jaringan embrionik
terjadi saat
mesenkim lengkung kedua bergabung dengan
oral epithelium
lengkung pertama
disebabkan karena
sekresi Fgf-8
WAKTU DAN TAHAPAN
PERKEMBANGAN BENIH GIGI
bud stage
saat
awal minggu ke-8
proses
proliferasi meluas menjadi
bud
tanpa perubahan struktur
jaringan epitel penetrasi ke ektomesenkim rahang
kondensasi ektomesenkim
hasil
10
buds
dari tiap maksila dan mandibula
bud-to-cap transition
terjadi
perubahan morfologis dari benih gigi
Msx-1 diekspresikan dengan Bmp-4
ekspresi Pax-9
untuk
menandakan tempat terbentuknya gigi
cap stage
saat
minggu ke-9 hingga ke-10
proses
fisiologis proliferasi berlanjut dan diferensiasi
pembentukan tidak seimbang di tempat berbeda tunas gigi ➡️ membentuk topi
email menyelubungi dental papila seperti topi
(cap)
hasil
3 struktur embrionik
yaitu
tooth germ
merupakan
primordium dari gigi
terdiri dari
enamel organ
dental papilla
dental sac
bell stage
saat
minggu ke-11 dan ke-12
terjadi proses
proliferasi
diferensiasi
menjadi
outer enamel epithelium (OEE)
stellate reticulum
stratum intermedium
inner enamel epithelium (IEE)
morfogenesis
MORFOGENESIS MAHKOTA GIGI
terdiri dari tahap
amelogenesis
terdiri dari proses
mineralisasi matriks
pembentukan matriks enamelmoleh ameloblas
terdiri dari tahap
presecretory
terjadi fase
morfogenesis
diferensiasi
saat
bell stage
proses
IEE menjadi ameloblas
secretory
transition
maturation
protective
dentinogenesis
terdiri dari tahap
diferensiasi odontoblas
deposisi matriks organik
mineralisasi dan modifikasi matriks organik
pembentukan dentin peritubular dan sekunder
pembentukan dentin tersier
sebagai
respon terhadap cedera
PERTUMBUHAN AKAR
DAN JARINGAN PENYANGGA GIGI
pertumbuhan akar gigi
terbagi menjadi
single root
multirooted root
yaitu
premolar
molar
dibentuk oleh struktur
cervical loop
proses
OEE dan IEE proliferasi
membentuk
sel berlapis dua
yaitu
Hertwig’s epithelial root sheath (HERS)
yang berfungsi untuk
membentuk akar dengan menyambungkan pembentukan dentin dengan
coronal dentin
menentukan bentuk, panjang, dan jumlah akar
sel epitel dalam selubung akar menutup pulpa
menginisiasi
diferensiasi odontoblas
membentuk
dentin dari akar
pertumbuhan jaringan penyangga gigi
berasal dari
sel mesenkim yang mengelilingi gigi
yaitu
dental sac
diferensiasi menjadi
sementoblas
menjadi
1 more item...
fibroblas
menjadi
1 more item...
osteoblas
menjadi
1 more item...
ASAL EMBRIOLOGIS BAGIAN BENIH GIGI
oral epithelium
ameloblas
IEE
ektoderm
dental lamina
odontoblas
OEE
mesoderm
enamel organ
epitel oral yang tumbuh ke arah mesenkim
dentin
mesenkim
mesoderm
IEE dental sac
membentuk
sementoblas
sementum
OEE dental sac dan rahang osifikasi
membentuk
tulang
dental sac
mesenkim
ektomesenkim
migrasi CNNs
PROSES ERUPSI GIGI
diklasifikasikan berdasarkan
gerak vertikal gigi
tidak ada
yaitu
erupsi pasif
ada
yaitu
erupsi aktif
jenis gigi
erupsi gigi primer
erupsi gigi permanen
terdiri dari fase
prefungsional erupsi
terjadi proses
pembentukan akar gigi
pergerakan
yaitu
mahkota klinis muncul ke rongga mulut
preerupsi
terjadi proses
penetrasi ujung mahkota gigi
pergerakan oklusal atau insisal intraoral
fungsional erupsi
Sabrina Rahadyan Laksmi
2106708040
BOD Kelompok 8