Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PEMBELAJARAN YANG BERORIENTASI PADA PERKEMBANGAN - Coggle Diagram
PEMBELAJARAN YANG BERORIENTASI PADA PERKEMBANGAN
PRINSIP PERKEMBANGAN ANAK
Sosial
Estetis
Afektif
Kognitif
Bahasa
Fisik
URUTAN PERKEMBANGAN
Pendidik hendaknya dapat mengamati dan memahami perkembangan setiap anak secara cermat sehingga familiar dengan urutan perkembangan yang relevan dalam setiap domain
Para pendidik hendaknya menggunakan pengetahuan tentang perkembangan anak untuk kebutuhan anak secara individual
Guru hendaknya menggunakan pemahaman tentang perkembangan anak untuk menentukan pemahaman dan perilaku baru yang secara logis dapat meningkatkan kebermaknaannya bagi anak
Guru hendaknya menolak hal-hal yang terlalu menekan anak, mempercepat perkembangannya, misalnya yang berhubungan dengan pengenalan huruf, ejaan, angka, menulis dengan tangan
PERKEMBANGAN BERLANGSUNG PADA TINGKAT YANG BERAGAM
Guru hendaknya menolak konsep/prinsip pendidikan yang hanya memfokuskan pada salah satu dimesti tunggal
Guru hendaknya mengamati untuk menentukan pola-pola tingkah laku setiap anak dalam aspek perkembangan yang bervariasi
Guru hendaknya merancang jadwal kegiatan yang memberikan kesempatan kepada anak untuk melakukan kegiatan menyesuaikan diri, serta mengubah jadwal itu secara bervariasi untuk memenuhi kebutuhan anak
Kegiatan kelas dirancang sedemikian rupa untuk mencapai tujuan yang beraneka ragam
Guru hendaknya mengulangi kegiatan lebih dari satu kali dalam setahun dengan menggunakan metode yang bervariasi
Para guru hendaknya mendokumentasikan catatan perkembangan anak berdasarkan hasil pengamatannya
PERKEMBANGAN BARU DIDASARKAN PADA PERKEMBANGAN SEBELUMNYA
Guru hendaknya berinteraksi dengan anak dan mengamati mereka untuk menentukan apa yang mereka ketahui dan yang dapat mereka lakukan
Guru merencanakan pembelajaran yang didasarkan pada pemahaman dan perilaku yang ditujukan setiap anak
Perbanyak kesempatan yang dapat dilakukan oleh anak untuk mengeksplorasi dan mempraktekkan apa yang telah mereka pelajari sebelumnya
Guru membantu anak untuk membuat hubungan antara pengalaman baru dengan pengalaman sebelumnya dan mendukung perkembangan menuju konsep yang lebih kompleks
PENGARUH PERKEMBANGAN YANG BERSIFAT KUMULATIF
Para guru hendaknya mempertimbangkan pengaruh jangka pendek ataupun jangka panjang dari pengalaman anak
PENGERTIAN
Praktek pendidikan yang berorientasi perkembangan anak yang didasarkan pada jenis pengetahuan menurut Bredekamp dan Copple (1997) : Berorientasi pada usia yang tepat, berorientasi pada individu yang tepat, berorientasi pada konteks sosial budaya
HAL-HAL PADA PRAKTEK PENDIDIKAN
Anak secara keseluruhan
Mengindividualkan program untuk memenuhi kebutuhan dan harapan-harapan anak secara khusus
Pentingnya kegiatan yang diprakarsai anak
Pentingnya bermain sebagai wahana belajar
Fleksibel, lingkungan kelas yang menstimulasi anak
Kurikulum terpadu
Belajar melalui bekerja
Memberikan pilihan kepada anak tentang apa dan bagaimana belajar
Melakukan penilaian secara kontinyu tentang anak secara individual dan program sebagai suatu keseluruhan
Bermitra dengan orang tua
PRINSIP
Menciptakan iklim yang positif dan kondusif untuk belajar
Membantu keeratan kelompok dan memenuhi kebutuhan individu
Lingkungan dan jadwal hendaknya memberi kesempatan kepada anak untuk berpartisipasi aktif mengambil inisiatif, melakukan eksplorasi terhadap objek dan lingkungannya
Pengalaman belajar hendaknya dirancang secara konkrit dan memberi kesempatan kepada anak untuk memilih kegiatannya sendiri
Mendorong anak-anak untuk mengembangkan ketrampilan berkomunikasi dan berbahasa secara menyeluruh yang meliputi kemampuan berbicara, mendengarkan, membaca dan menulis dini
Strategi pembelajaran dirancang agar anak dapat berinteraksi dengan anak lainnya secara individual dan dalam kelompok kecil
Motivasi dan bimbingan diberikan agar anak mengenal lingkungannya, mengembangkan ketrampilan sosial, pengendalian dan disiplin diri
Kurikulum diorganisasikan secara terpadu untuk mengembangkan seluruh aspek perkembangan anak yang meliputi aspek fisik, motorik, sosial emosi, kognitif, bahasa dan seni
Penilaian terhadap anak dilakukan secara kontinu, melalui observasi
Mencatat dan mendokumentasikan hal-hal yang telah dilakukan anak dan cara melakukan kegiatan tersebut