Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
BULIMIA NERVOSA - Coggle Diagram
BULIMIA NERVOSA
-
Definisi, etiologi, faktor risiko bulimia nervosa
Defenisi: Bulimia nervosa adalah salah satu gangguan perilaku makan yang dialami oleh individu ditandai dengan pola makan berlebihan hingga berada pada situasi kehilangan kontrol dan membatasi makan yang dapat muncul pada satu waktu ketika individu mengalami situasi yang tidak menyenangkan
Etiologi: Idiopatik, teta[i ada bberapa kemungkinan penyebabnya, seperti: Genetika dan biologi, Kesehatan psikologis dan emosional.
Faktor risiko: Wanita umur 12-35 tahun., Riwayat keluarga, Penyakit mental sebelumnya, Diet dan starvasi, Stress
-
Edukasi dan pencegahan
Pencegahan
•Tumbuhkan dan perkuat citra tubuh yang sehat pada anak Anda, apa pun ukuran atau bentuknya. Bantu mereka membangun kepercayaan diri dengan cara selain penampilan mereka.
-
-
•Hindari diet, terutama bila melibatkan perilaku pengendalian berat badan yang tidak sehat, seperti puasa, menggunakan suplemen penurun berat badan atau obat pencahar, atau muntah yang diinduksi sendiri.
Edukasi: menghindari kelaparan, dan mengidam. Makan secara teratur dan tidak membatasi asupan makanan adalah hal penting dalam mengatasi bulimia.
Komplikasi dan prognosis
Komplikasi
-
Masalah pada jantung dan pembuluh darahnya, seperti gagal jantung atau detak jantung tidak teratur.
Kerusakan gigi parah, sakit tenggorokan, dan penyakit gusi.
Pada wanita, siklus haid menjadi tidak teratur.
-
Gangguan kepribadian, bipolar disorder, atau penyakit mental lainnya.
-
Prognosis gangguan makan (bulimia nervosa) tergantung pada derajat dan kecepatan perubahan berat badan, indeks massa tubuh (IMT) saat ini, durasi sakit, intensitas gejala, dan usia pasien.
-
-
-
Terapi nutrisi
Perhatikan: Asupan kalori, Zat gizi makro, dan mikro
Zat gizi makro
-
-
Karbohidrat antara 50%-55%, dan
-
-
Zat gizi mikro: Dianjurkan untuk mengkonsumsi pil suplemen multivitamin dan mineral untuk memenuhi kebutuhan harian zat gizi.
Suplementasi Zn, dapat diberikan sebagai upaya untuk meningkatkan pemulihan pasien.