Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Nyeri Ulu Hati - Coggle Diagram
Nyeri Ulu Hati
GERD
Gejala
hurtburn, reguigitasi, disfagia
Etiologi
penurunan tekanan LES, penurunan kecepatan pengosongan lambung, penurunan esophageal clearance/mucosal resisten, esophagus dismolity
Faktor Resiko
obesitas, merokok, makanan berlemak
Tata Laksana dan Farmakologi Gerd
Menghindari kebiasaan merokok, baik aktif ataupun pasif · Menghindari kebiasaan tidur atau duduk 3 jam postprandial
Patofisiologi
terjadi akibat adanya ketidakseimbangan antara faktor ofensif dan defensif dari sistem pertahanan esofagus dan bahan refluksat lambung. Yang termasuk faktor defensif sistem pertahanan esofagus adalah LES, mekanisme bersihan esofagus, dan epitel esofagus.
Pencegahan
Menghindari konsumsi daging secara berlebihan dalam waktu singkat, tetap mengonsumsi sayur dan buah-buahan., Jangan tidur dalam waktu 2 jam setelah makan,Hindari makanan yang terlalu asam dan pedas, Kopi, alkohol dan minuman bersoda juga bisa memperburuk timbulnya GERD
Dispepsia
Patofisologi
gangguan motilitas gastroduodenal, infeksi Hp, asam lambung, hipersensitivitas viseral, dan faktor psikologis. Faktorfaktor lainnya yang dapat berperan adalah genetik, gaya hidup, lingkungan, diet dan riwayat infeksi gastrointestinal sebelumnya
Pencegahan
Olahraga secara teratur dapat membantu menghilangkan berat badan berlebih dan menjaga agar berat badan tetap ideal, berhenti atau tidak merokok, makan dengan porsi sedikit tapi sering.
Asam Lambung
Peran
membantu penyerapan air, protein, dan pepsin
kapan keluarnya
ketika seseorang telat makan, dan juga kekenyangan
mekanisme Sekresi Hcl
Gastrin adalah hormon peptida yang merangsang sekresi asam lambung (HCl) oleh sel-sel parietal lambung dan membantu dalam pergerakan lambung.
Apa yang terjadi pada mukosa saat nyeri ulu hati
mengakibatkan imflamasi atau peradangan dari mukosa lambung seperti teriris atau nyeri pada ulu hati