Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
MENGIDENTIFIKASI AKHLAK ISLAM - Coggle Diagram
MENGIDENTIFIKASI AKHLAK ISLAM
Pengertian Akhlak
Ibnu Maskawaih
Keadaan jiwa yang mendorongnya untuk melakukan perbuatan-perbuatan tanpa melalui pertimbangan pikiran (lebih dulu)
Imam Al-Ghazali
Akhlak ialah suatu sifat yang tertanam dalam jiwa yang dari padanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah dengan tidak memerlukan pertimbangan pikiran (lebih dulu).
Ahmad Amin
akhlak ialah kehendak yang dibiasakan (karakter). Artinya, kehendak itu bila membiasakan sesuatu, kebiasaan itu dinamakan akhlak
KH. Farid Ma'ruf
Kehendak jiwa manusia yang menimbulkan perbuatan dengan mudah karena kebiasaan, tanpa memerlukan pertimbangan pikiran terlebih dahulu
M. Abdullah Darroz
Akhlak adalah suatu kekuatan dalam kehendak yang mantap, kekuatan dan kehendak yang berkombinasi membawa kecenderungan pada pemilihan pihak yang benar (dalam hal akhlak yang baik) atau pilihan yang jahat (dalam hal akhlak yang jahat)
Pembagian Akhlak dalam Islam
AKHLAK MAHMUDAH
Akhlak mahmudah (Karimah) adalah tingkah laku terpuji yang merupakan tanda keimanan seseorang.
Akhlak terpuji adalah perilaku yang sesuai dengan ajaran Islam yang terdapat dalam al-Qur‘an.
AKHLAK MADZMUMAH
Akhlak Madzmumah adalah tingkah laku yang tercela atau perbuatan jahat yang merusak iman seseorang dan menjatuhkan martabat manusia.
Akhlak tercela dapat diartikan sebagi sikap dan perbuatan yang buruk menurut pandangan agama dan buruk menurut masyarakat pada umumnya
Definisi Ilmu Akhlak
Ilmu akhlak ialah ilmu untuk menetapkan segala perbuatan manusia.
Ilmu yang menjelaskan arti baik dan buruk, dan menerangkan apa yang harus diperbuat oleh sebagian manusia terhdapap sesamanya dan menjelaskan tujuan yang hendak dicapai oleh manusia dan perbuatan mereka dan menunjukkan yang lurus yang harus diperbuat
Faedah Mempelajari Ilmu Akhlak
Dapat menyinari orang dalam memecahkan kesulitan-kesulitan rutin yang dihadapi manusia dalam hidup sehari-hari yang berkaitan dengan perilaku.
Dapat menjelaskan kepada orang sebab atau illat memilih perbuatan yang baik dan lebih bermanfaat.
Dapat membendung dan mencegah kita secara kontinyu untuk tidak terperangkap kepada keinginan-keinginan nafsu, bahkan mengarahkannya kepada hal yang positif dengan menguatkan unsure iradah.
Manusia atau orang banyak mengerti benar-benar akan sebab-sebab melakukan atau tidak akan melakukan sesuatu perbuatan, dimana dia akan memilih pekerjaan atau perbuatan yang nilai kebaikannya lebih besar.
Mengerti perbuatan baik akan menolong untuk menuju dan menghadapi perbuatan itu dengan penuh minat dan kemauan.
Orang yang mengkaji ilmu akhlak akan tepat dalam memvonis perilaku orang banyak dan tidak akan mengekor dan mengikuti sesuatu tanpa pertimbangan yang matang lebih dulu.