Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
DAMPAK COVID TERHADAP PENDIDIKAN DI INDONESIA - Coggle Diagram
DAMPAK COVID TERHADAP PENDIDIKAN DI INDONESIA
Hambatan proses pembelajaran daring
Keterbatasan Penguasaan Teknologi Informasi oleh Guru dan Siswa
tidak seluruhnya paham penggunaan teknologi
Kurang siapnya penyediaan Anggaran
Negara pun belum hadir secara menyeluruh dalam memfasilitasi kebutuhan biaya yang dimaksud.
Kesulitan finansial guru dan murid
Sarana dan Prasarana yang Kurang Memadai
(mahalnya teknologi pendukung)
Jaringan internet yang benar-benar masih belum merata di pelosok negeri.
Akses Internet yang terbatas
Pencapaian pemerintah selama pandemi
bantuan kuota data 35,725 juta peserta didik dan tenaga pendidik
keringanan UKT dan/atau memberlakuan UKT baru terhadap mahasiswa terdampak pandemi.
menghasilkan 1.600 modifikasi produk/inovasi untuk menangani Coivd-19.
menerima 20.690 mahasiswa di bidang kesehatan menjadi relawan pengendalian Covid-19.
Terhadap Lulusan Sekolah
gangguan utama dalam penilaian akhir yang mestinya mereka dapatkan
upah yang tidak memadai bagi lulusan baru - banyak karyawan PHK
Pendidikan harus beradaptasi dengan pandemi
Orang tua- mendidikan mental, sikap dan pengetahuan anak- anaknya.
pembimbing, pendidik, penjaga, pengembang dan pengawas anak.
Guru - Berinovasi memanfaatkan tools untuk media pembelajaran online
Sekolah - memfasilitasi perubahan apapun menyangkut pendidikan siswanya
Lulusan - mengetahui cara 'menjual diri'
INTRO
Kemdikbudristek: 407.000 Sekolah dan 56 Juta Siswa Terdampak Pandemi
Dampak terhadap proses pembelajaran
PJJ menurunkan pencapaian belajar siswa
berpotensi anak putus sekolah
Muncul media pembelajaran secara daring
PJJ VS PTM
PTM (tatap muka)
Pembelajaran lebih efektif -komuniikasi langsung
Membuka peluang bagi masyarakat sekitar
Risiko penularan di klaster sekolah tentu menjadi suatu kekhawatiran
Lebih terkontrol
PJJ (daring)
Ketimpangan dan ketidakmerataan fasilitas/akses
membangun skill penguasaan teknologi
terhindar dari penyebaran covid-19
Ketimpangan dalam penguasaan teknologi
Biaya lebih terjangkau