Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM HEMATOLOGI :, TUGAS - Coggle Diagram

- - - - 1. Eritrosit/Sel darah merah/RDP
        
        Berbentuk bikonkaf
        
        Diameter 7 mikron
        
        Bikonkaf memungkinkan gerakan O2 masuk dan keluar sel secara cepat dengan jarak yang pendek antara membran dengan bagian dalam sel.
        
        Warnanya merah kekuningan karena mengandung hemoglobin
      - 2. Leukosit/sel darah putih/WBC
        
        Bentuknya dapat berubah - ubah dan dapat bergerak dengan perantaraan kaki palsu (pseudopodia)
        
        Dibentuk disum - sum tulang
        
        Struktur Leukosit
        
        Tidak berwarna (bening)
        
        mempunyai macam - macam inti sel, sehingga dapat dibedakan menurut inti selnya
        
        Yang bergranula : Limfosit T dan B dan monosit
        
        Tidak bergranula/agranulosit : eosinofil, basofil, dan neutrofil
        
        Fungsi Sel Darah Putih : Sebagai Pertahanan Tubuh
        
        Jumlah Sel Darah Putih
        
        Pada Orang dewasa jumlah leukosit total 4.0-11.0x10 (pangkat 9)/l yang terbagi sebagai berikut :
        
        Neutrofil 2.5-7.5x10(pangkat 9)/l
        
        Eusinofil 0.04-0.44x10(pangkat 9)/l
        
        Basofil 0-0x10(pangkat 9)/l
        
        1 more item...
      - 3. Trombosit/butir pembeku darah/platelet
        
        Berbentuk cakram bulat, oval, bikonveks, tidak berinti dan hidup sekitar 10 hari
        
        Jumlah trombosit 150-400x10 (pangkat 9)/l (150.000-400.000/ml)
        
        30-40% Terkonsentrasi di limpa dan sisanya bersirkulasi dalam darah
        
        Fungsi Trombosit
        
        Berperan dalam pembentukan bekuan darah
        
        Trombosit dalam keadaan normal bersirkulasi ke seluruh tubuh melalui aliran darah, namun dalam beberapa detik setelah kerusakan suatu pembuluh darah, trombosit akan tertarik ke daerah tersebut.
        
        Trombosit akan menjadi lengket dan menggumpal bersama membentuk sumbat trombosit (platelet plug) yang akan menambal daerah yang luka
- - - - mengembalikan volume darah
        
        Menyediakan substansi yang hilang dari darah klien. Misalnya faktor pembekuan darah 1, VIII, dan IX
  - - - Garam - garam mineral (kalsium, natrium, kalium, dll.
        
        Protein darah : albumin, globulin
        
        Zat makanan (asam amino, glukosa, lemak, mineral, dan vitamin)
        
        Hormon
        
        Antibody
- - - - Semua sel darah yang beredar didalam tubuh berasal dari satu sel induk yang pluripoten (Pluripotent Stem Cell) : Proliferasi, diferensiasi, dan maturasi.
        
        Sel induk Hemopoesis akan mampu menjadi sel darah merah apa saja setelah melalui deferensiasi menjadi sel progenitor/bakal sel darah merah, bakal sel lekosit (granulosit dan non granulosit) serta bakal sel trombosit.