Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
DIARE - Coggle Diagram
DIARE
ETIOLOGI
infeksi : virus, bakteri, parasit
-
-
-
-
-
-
FAKTOR RISIKO
faktor lingkungan, mencakup pembuangan tinja, dan sumber air minum.
faktor sosiodemografi, diantaranya adalah pendidikan dan pekerjaan orang tua serta umur anak.
-
-
-
PATOFISIOLOGI DIARE
diare terjadi ketika kuman masuk melalui mulut dan sampai ke saluran intestinal, kemudian menempel pada permukaan vili intestinal, dan mengeluarkan enterotoksin, yang merangsang terbentuknya cgmp dan camp.
sehingga mengakibatkan kanal dari klorin terbuka, kemudian klorin keluar dari usus kelumen usus, dan elektrolit lainnya ikut keluar bersama dengan klorin dan terjadi perbedaan tekanan osmotik antara lumen usus dengan jaringan usus, dan menarik air dari jaringan usus ke lumen usus
KLASIFIKASI
DIARE
disentri - diare yang disertai darah, baik disertai lendri atau tidak berlendir
-
diare akut – berlangsung beberapa jam atau hari < 14 hari, dan termasuk kolera
DEHIDRASI
Dehidrasi berat (setidaknya dua dari tanda-tanda berikut): kelesuan/tidak sadar ,mata cekung
,tidak bisa minum atau minum dengan buruk .cubitan kulit / tugor kembali sangat lambat ( (2 detik)
Beberapa dehidrasi (dua atau lebih dari tanda-tanda berikut): kegelisahan, lekas marah ,mata cekung ,minum dengan penuh semangat, haus
-
TATALAKSANA
-
DEHIDRASI
rehidrasi dengan larutan garam rehidrasi oral (ORS). Oralit adalah campuran air bersih, garam dan gula. Biayanya beberapa sen per perawatan.
-
DEFINISI
Diare didefinisikan sebagai hilangnya konsistensi tinja, dengan tinja pucat atau cair, dan/atau peningkatan frekuensi tinja hingga lebih dari tiga kali dalam 24 jam, dengan atau tanpa demam atau muntah.
FISIOLOGI DEFEKASI
Proses defekasi berawal dari adanya mass movement dari kolon desenden yang mendorong feses ke dalam rektum. Mass movement timbul lebih kurang 15 menit setelah makan dan hanya terjadi beberapa kali sehari. Adanya tinja di dalam rektum menyebabkan peregangan rektum dan pendorongan tinja ke arah sfingter ani
KOMPLIKASI
komplikasi penyakit diare akut termasuk dehidrasi, asidosis metabolik, gangguan kesadaran, kejang, syok, dan azotemia prerenal.
PROGNOSIS
Prognosis pada diare akut umumnya baik. Kematian yang banyak terjadi pada anak dengan diare disebabkan karena dehidrasi. Akan tetapi, dengan penatalaksanaan yang cepat dan tepat serta edukasi yang baik kepada orang tua, pasien diare dengan dehidrasi dapat memperoleh prognosis yang lebih baik.
-