Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Laki-laki 52 tahun KU jantung berdebar, sesak napas karna sengatan listrik…
Laki-laki 52 tahun KU jantung berdebar, sesak napas karna sengatan listrik
Identifikasi masalah
Pasien seorang teknisi, menyentuh kabel beraliran listrik 220V
-
-
Circulation : 180x/I, TD : 90/70 mmHg hipotensi
-
Edukasi dan pencegahan electrical injury (primer, sekunder, tersier)
Primer
- Pelajari cara kerja listrik. Pengetahuan adalah kekuatan, dan langkah pertama dalam mencegah situasi berbahaya adalah dengan mengetahui sebab-sebab sengatan listrik. Baca berbagai buku, artikel, situs web, dan blog tentang listrik dan tindakan aman yang harus diambil ketika bekerja dengan listrik.
- Pahami batasan Anda. Ada beberapa masalah listrik sederhana di rumah dan sekitarnya yang bisa Anda tangani sendiri. Namun demikian, jika ada masalah besar dan serius terkait listrik, Anda harus menyewa seorang ahli listrik profesional. Biayanya mungkin cukup mahal, tetapi masih lebih murah daripada dirawat di rumah sakit
- Temukan persyaratan kelistrikannya. Berbagai barang dan perangkat elektronik di rumah Anda memiliki persyaratan kelistrikan tersendiri. Pahami tipe-tipe spesifik pemutus sirkuit, sekring, dan bahkan bola lampu yang disyaratkan di rumah Anda. Pastikan untuk mengganti dengan suku cadang yang tepat jika dibutuhkan. Penggunaan bagian perangkat listrik yang tidak sesuai bisa mengakibatkan perangkat listrik tidak berfungsi dengan benar, menyebabkan kondisi tidak aman yang bisa mengakibatkan kebakaran, cedera, atau kematian.
- Tutupi soket dan colokan listrik. Menutupi colokan dengan panel dinding adalah hal krusial dalam mencegah kontak tak disengaja dengan kabel, dan disyaratkan dalam kode. Jika Anda tinggal dengan anak kecil, lindungi jari jemari kecil yang selalu penasaran dari cedera dengan menggunakan sumbat pengaman soket.
- Pasang pemutus, stop kontak, dan adaptor Pemutus Sirkuit Gangguan Tanah. Pemutus Sirkuit Gangguan Tanah adalah alat yang bisa mendeteksi ketidakseimbangan jumlah arus listrik yang mengalir pada perangkat elektronik tertentu dan memutus arus listrik pada perangkat tersebut. Stopkontak Pemutus Sirkuit Gangguan Tanah disyaratkan di sebagian besar konstruksi rumah baru, dan biasanya bisa dipasang di rumah lama dengan harga relatif murah
- Hindari kesalahan-kesalahan umum. Terdapat beberapa kesalahan umum yang dilakukan ketika mencoba untuk memperbaiki kerusakan listrik di rumah. Anda harus menyadari sepenuhnya berbagai kesalahan tersebut dan mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menghindarinya.
- Ganti alat yang sudah aus atau rusak. Perhatikan kondisi alat-alat elektronik Anda, dan lakukan pemeliharaan secara berkala.
- Hindari pekerjaan ini, apabila mempunyai riwayat penyakit yang sangat berat.
Sekunder
- Pakai alat pengaman. Sepatu sol karet dan sarung tangan nonkonduktif menyediakan penghalang bagi terhantarkannya arus listrik. Meletakkan tikar karet di lantai adalah langkah pencegahan efektif lainnya. Karet tidak menghantarkan listrik dan akan membantu Anda terhindar dari tersengat listrik
- Berhati-hatilah ketika mengoperasikan alat-alat listrik. Pastikan semua alat Anda memiliki steker tiga kaki, dan amati adanya tanda-tanda kerusakan. Penting juga untuk mematikan alat-alat listrik sebelum menghubungkannya ke listrik. Selalu jauhkan alat-alat listrik dari air, dan bersihkan area kerja dari gas, uap, dan larutan yang mudah terbakar ketika alat-alat tersebut sedang digunakan
Matikan sumber aliran listrik. Apabila terdapat paparan terhadap perangkat elektronik atau arus listrik pada proyek yang Anda kerjakan, cek dan cek kembali bahwa listrik sudah dimatikan sebelum Anda mulai bekerja
Sekali lagi, pasti ada panel listrik utama untuk seluruh fasilitas. Temukan panel ini dan atur ke posisi off.
- Berhati-hatilah ketika mengoperasikan alat-alat listrik. Pastikan semua alat Anda memiliki steker tiga kaki, dan amati adanya tanda-tanda kerusakan. Penting juga untuk mematikan alat-alat listrik sebelum menghubungkannya ke listrik. Selalu jauhkan alat-alat listrik dari air, dan bersihkan area kerja dari gas, uap, dan larutan yang mudah terbakar ketika alat-alat tersebut sedang digunakan
- Hubungi tenaga profesional ketika menangani pekerjaan besar. Bekerja dengan listrik pada dasarnya adalah kegiatan yang rumit dan berbahaya. Jika Anda tidak sepenuhnya yakin pada kemampuan diri sendiri, panggil juru listrik yang bisa dipercaya untuk menuntaskan pekerjaan.
-
Definisi, faktor resiko (usia), etiologi (jenis listrik), klasifikasi electrical injury
Electrical injury adalah kerusakan yang terjadi jika arus listrik mengalir ke dalam tubuh manusia dan membakar jaringan ataupun menyebabkan terganggunya fungsi suatu organ.
Penyebab electrical injury bukanlah tegangan listrik, tetapi karena adanya arus listrik yang mengalir.
Faktor risiko
-
- Listrik tegangan tinggi AC
- Listrik tegangan rendah AC
-
Jenis kelistrikan
Jenis arus, dapat berupa arus searah (DC) atau arus bolak balik. Arus searah (DC) adalah arus yang mengalir dalam satu arah saja, contohya adalah baterai,sel surya, dinamo, dan lain- lain.Kontak tegangan tinggi dengan arus searah (DC) cenderung menyebabkan kejang otot tunggal dan sering melempar korban dari sumber listrik. Hal ini menyebabkan durasi paparan yang lebih singkat namun meningkatkan kemungkinan trauma tumpul.
Arus bolak balik (AC)adalah arus yang mengalir bolak-balik (siklus) melalui konduktor.Paparan arus bolak balik (AC)dengan tegangan yang sama cenderung tiga kali lebih berbahaya dari DC karena dapat menyebabkan kontraksi otot terus-menerus (tetani).
CMD electrical injury (Luka masuk dan luka keluar) (manifestasi klinis, pem. Fisik, pem. Penunjang)
-
Head to ToeSkin colour; pallor (arterial constriction), blueness (severe shock)
Daerah telapak tangan kiri dan telapak kaki kanan terdapat luka
-
-
Management emergency (teknis yang duluan dilakukan) primary dan secondary survey
-
Patofisiologi electrical injury (menimbulkan manifestasi klinis dan komplikasi)
-
Tatalaksana awal dan lanjutan (terapi cairan dan aritmia) (Jenis cairan, hitung jumlah cairan, cara pemberian, evaluasi kecukupan cairan pada pasien) dan indikasi rujukan
-
Komplikasi (buat penjelasan) dan prognosis electrical injury
Kardiovaskular : fibrilasi ventrikel, asistol, nyeri dada, disritonis, abnormalitas ST-T dll
•Neurologis : status mental agitasi, koma, kejang, edema serebral, ensefalopati, hipoksia
•Kulit : luka akibat sengatan listrik, luka bakar
•Vaskular : thrombisis, nekrosis koagulasi, DIC, ruptur pembuluh darah, edema pulmonal
•Metabolik atau renal : gagal ginjal akut, mioglobinuria, asidosis metabolik, hipokalemia
•Gastrointestinal : perforasi, stress ulcer, perdarahan gastrointestinal
•Muskular : mionekrosis, sindrom kompartemen
•Skeletal : fraktur kompresi vertebra, fraktur tulang, dislokasi bahu
•Oftalmologi : cornels burns, delayed cataract, fraktur orbita
•Pendengaran : tinitus, perforasi membran timpani, mastoiditis
•Luka bakar oral : gangguan bicara, perubahan bentuk medula dan gigi
-
Prognosis
-
•Luka bakar ringan pada kerongkongan, lambung dan paru-paru biasanya akan pulih tanpa menimbulkan masalah
•Prognosis tergantung dari derajat luka bakar, luas permukaan yang terkena, adanya komplikasi seperti infeksi dan kecepatan pengobatan medikamentosa
-
-
