Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
B. Konsep Dasar Pertunjukan Musik Tradisional - Coggle Diagram
B. Konsep Dasar Pertunjukan Musik Tradisional
Konsep pertunjukan adalah pemikiran lengkap, utuh dan terpadu tentang suatu pertunjukan.
Adapun pembahasan konsep dasar pertunjukan berikut ini berfokus pada pertunjukan musik tradisional untuk tujuan dan tema yang mengandung fungsi sosial.
Karena, konsep pertunjukan tidak lain untuk mewujudkan tujuan dan tema pertunjukan.
Sebagai pengingat, ada beberapa tujuan pementasan musik tradisional:
(a) pengisi acara untuk aksentuasi (menegaskan) kegiatan pokok ataupun selingan sekedar untuk hiburan;
(b) acara pokok menghibur masyarakat banyak;
(c) apresiasi seni musik tradisi, baik sejenis maupun aneka macam;
(d) maksud atau keperluan khusus;
(e) bisnis atau komersial industri jasa musik tradisi;
(f) pelestarian musik tradisi.
Adapun tema-tema yang bisa diangkat berdasarkan tujuan pertunjukan dan kebutuhan pertunjukan sangat kreatif, baik tema besar maupun tema-tema lebih kecil. Contoh tema besar, misalnya:
(a) lingkungan hidup;
(b) kebangsaan;
(c) pendidikan;
(d) keagamaan
atau kerohanian;
Tema-tema lebih merupakan rincian dari tema-tema besar, contohnya:
(a) pangan;
(b) air;
(c) energi terbarukan;
(d) keluaga;
(e) kerukunan sosial;
tema-tema lebih rinci dan kongkrit lagi, misalnya:
(a) lagu dolanan anak;
(b) merawat sumber air;
(c) memberantas korupsi;
(d) pilihan kepala desa;