Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Agresi - Coggle Diagram
Agresi
Pengertian
Secara umum perilaku agresif didefinisikan sebagai segala bentuk perilaku yang dimaksudkan untuk menyakiti seseorang secara fisik maupun psikis (Berkowitz, 1995)
Brigham (1991) Juga Buss (1973) Mendefinisikan agresif sebagai suatu perilaku yang menyebabkan orang lain sakit fisik dan perasaannya.
batasan yang lebih spesifik dikemukakan oleh chap lin (1995) yang memberikan pengertian agresif sebagai perilaku penyerangan atau permusuhan pada orang lain atau benda.
Baron dan Byrne (1984) mendefinisikan Perilaku agresif sebagai perilaku individu yang bertujuan untuk melukai atau mencelakakan individu lain yang tidak menginginkan tingkah laku tersebut
secara rinci definisi Baron dan byrne ini mencakup empat faktor yaitu:
- merupakan suatu tingkah laku
- melukai dan mencelakakan termasuk mematikan atau membunuh
- Ada individu yang menjadi pelaku dan ada yang menjadi korban
- ada penolakan korban untuk menerima perilaku itu.
-
Jenis Agresi
-
-
Patterson, Litman, Brick; Jhonson dan Medinnus (Rahmawati, 2000) Jenis perilaku agresi
a. Menyerang secara fisik
b. menyerang secara verbal
c. agresi predatori
d. agresi antar jantan
e. Agresi ketakutan
f. Agresi tersinggung
g. agresi pertahanan atau teritorial
h. agresi Maternal
i. agresi instrumental
Pendekatan psikologi mengenai perilaku agresif
Baron dan Bryne (1984) mengelompokkan 3 kategori pendekatan dalam menjelaskan timbulnya perilaku agresi, yaitu
- agresi sebagai bawaan
(Teori ini mengatakan bahwa agresi berasal dari insting makhluk hidup.)
- agresi sebagai akibat belajar sosial
(Teori belajar sosial dikemukakan oleh Bandura dan Zilman (watson, 1984) perilaku individu diperoleh dari hasil belajar dari lingkungannya.)
Menurut (Nurhanah, 2000) dua kategori tipe belajar sosial
a. Pembelajaran Instrumental
Pembelajaran instrumental terjadi ketika suatu perilaku diperlihatkan melalui imbalan atau ganjaran sehingga memberi kemungkinan untuk diulang di masa depan.
b. Pembelajaran Observasional
Banyak perilaku agresif dipercaya sebagai hasil pembelajaran melalui cara mengamati perilaku orang lain.
- Agresi Sebagai rangsangan Permusuhan
-
Pengukuran suatu perilaku, seperti halnya agresi dapat dilakukan dengan melalui dua cara:
- Sercara langsung melalui pengamatan
- Mengukur probabilitas seseorang untuk melakukan perilaku tersebut, diantaranya mengukur kecenderungan seseorang.