Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
ANTI KORUPSI - Coggle Diagram
ANTI KORUPSI
Sadar Anti Korupsi
Pengertian Korupsi
Dalam bahasa Yunani : Korupsi adalah perbuatan yang tidak baik, buruk, curang dan dapat disuap, tidak bermoral, menyimpang dari kesucian, melanggar norma-norma agama, material, mental dan umum
Robert klitjgard : Korupsi adalah diskresi atau monopoli tanpa adanya akuntabilitas
Korupsi = Diskresi + Monopoli - Akuntabilitas
Jenis Korupsi
Kerugian keuangan negara
Suap menyuap
Penggelapan dalam jabatan
Pemerasan
Perbuatan curang
Benturan kepentingan dalam pengadaan
Gratifikasi
Dampak Korupsi
Tata Ekonomi : Pemborosan, larinya modal ke luar negeri, gangguan terhadap perusahaan, gangguan penanaman modal
Tata sosial budaya : revolusi sosial, ketimpangan sosial
Tata politik : ketidakstabilan politik, hilangnya bantuan luar negeri, hilangnya kewibawaan pemerintah
Tata administrasi : tidak efisien, hilangnya keahlian, hilangnya sumber-sumber negara
Ciri-Ciri Korupsi
Dilakukan lebih dari satu orang
Merahasiakan motif / ada keuntungan yang diraih
Berhubungan dengan kekuasaan / kewenangan tertentu
Berlindung dibalik pembenaran hukum
Melanggar kaedah kejujuran dan norma hukum
Mengkhianati kepercayaan
Penyebab Korupsi
Penegakkan hukum tidak konsisten
Penyalahgunaan kekuasaan / kewenangan
Langkanya lingkungan yang anti korup
Rendahnya pendapatan penyelenggaraan negara
Kemiskinan / keserakahan
Keuntungan korupsi > kerugian ditangkap
Pemberian imbalan jasa
Gagalnya pendidikan agama dan etika
Spiritual Accountability
Pengertian
Manusia ingat perjanjian dengan Tuhannya sebagai tujuan hidup, dan kesadaran hidup harus dipertanggung jawabkan
yang baik akan menghasilkan
niat baik
Visi dan misi yang baik
Usaha terbaik
Hasil terbaik
Tujuan
Membentuk perilaku amanah dan jujur serta berperan dalam pencegahan korupsi dilingkungannya
Pengertian
Antikorupsi merupakan kebijakan untuk mencegah dan menghilangkan peluang bagi berkembangnya korupsi (Maheka)
Semakin Jauh dari Korupsi
Tunas Integritas
Pengertian
Manusia sebagai faktor kunci perubahan,
pembangunan integritas perlu dimulai dari integritas individu
Peran
Menjadi jembatan masa depan kesuksesan organisasi
Membangun sistem integritas
Mempengaruhi orang lain
Penanaman Nilai dan Integritas
Penanaman Nilai
Kesediaan
Identifikasi
Internalisasi,
dapat terjadi
Lingkungan yang berintegritas
Proteksi Integritas,
dapat dilakukan dengan
Simbolisasi
Dis-asosiasi
Multi Protection Of Integrity
Perubahan sistem nilai,
dapat dilakukan dengan
Jalur Pengulangan
Jalur WOW
Bangun Integritas
Re-framing Culture
Perubahan konteks berpikir
Mengubah Kolusi --> Gotong royong
Seeding of Integrity
Upaya untuk menanamkan pengaruh integritas pada bawah sadar dengan mempelajari mekanisme berpikir, bersikap dan bertindak
Pola
Stimulus WOW effect korupsi > hati nurani,
maka kecenderungan korupsi
Hati nurani = stimulus korupsi
Hati nurani > stimulus WOW effect korupsi,
maka kecenderungan integritas
Sistem Integritas Organisasi
Komponen sistem integritas
Peningkatan peran pengawasan internal
Post Employment
Integrity Check
Pengungkapan isu integritas
Pengendalian gratifikasi
Pelaporan harta kekayaan
Analisis resiko terhadap integritas
Revitalisasi kode etik dan pedoman perilaku
Seleksi dan keteladanan pimpinan puncak
Evaluasi eksternal integritas
Membutuhkan individu yang berintegritas baik
Pimpinan berintegritas
Penyelarasan
Pengendalian
Aspek :
Nilai
Visi dan misi
Strategi
Program
Kegiatan
Inti / indikator
Jujur
Tidak berkata bohong, Tdak curang
Peduli
Membantu manusia yang kesusahan
Mandiri
Percaya pada kemampuan diri sendiri
Disiplin
Taat kepada peraturan
Tanggung Jawab
Menjalankan tugas
dengan sungguh-sungguh
Kerja keras
Tidak mudah menyerah,
tidak mencari jalan pintas
Sederhana
Tidak boros (tidak hidup mewah)
Berani
Melaporkan kecurangan
Adil
Tidak memihak,
Tidak membeda-bedakan
Kata kunci
Segala hal yang berakibat pada kerugian negara