Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
status epilepsi, kejang berulang - Coggle Diagram
status epilepsi
anamnesis lanjutan untuk mengarahkan ke diagnosa pasti, seperti, adanya demam yang tinggi, nyeri yang sangat hebat dikepala, mual muntah ,dll untuk menyingkirkan beberapa dd.
defenisi: terjadi akibat kelainan neurotransmiter, pada otak/ hiperaktivitas dari kelistrikan didalam otak.
etiologi: idiopatik, simtomatik, kelainan intra cranial, ektrakranial, & kriptogenik.
manifestasi klinis: hilangnya kesadaran, tonik-klonik umum(gejala autonom, mengompol &mulut berbusa) hipotonik, dll
patofisiologi epilepsi:
-
tatalaksana: epilepsi merupakaan keadaan gaawat darurat/emergensi:Antikonvulsan Utama
Fenobarbital : dosis 2-4 mg/kgBB/hari
Phenitoin : 5-8 mg/kgBB/hari
Karbamasepin : 20 mg/kgBB/hari
Valproate : 30-80 mg/kgBB/hari
cara menegakkan diagnosa: untuk menyingkirkan dd lain bisa dilakukan anamnesis yang mengarah pada dugaan, dibantu dengan beberapa pemeriksaan fisik yang spesifik, dan jika perlu dilakukan beberapa pemeriksaan penunjang seperti EEG( untuk melihat kelistrikan dalam otak), MRI atau CT scan untuk menyingkirkan dd tumor dan adanyaa massa di otak,
edukasi: untuk selalu menjaga kesehatan jasmani dan rohani, tidak terlalu lelah, rajin mengonsumsi obat, tidur teratur dll
proknosis: baik bila di tangani secara cepat dan tepat, & mengikuti medikamentosa yang dianjurkan
kejang berulang
tumor otak ,ca otak, riwayat trauma otak, perdarahan intra kranial dll
trauma, terjatuh, riwayat operasi kepala
riwayat penurunan BB,& mual muntah
meningitis, enchepalitis, & penyakit infeksi lainnya
-
-
-
"tanyakan apakah ada riwayat penyakit terdahulu dan riwayat penyakit keluarga? pada kasus kita dijumpai rpt adalah epilepsi dan diriwayat keluarga ada paman yang mengidap epilepsi, dan ada penggunaan obat diazepam & obat yang tidak teratur.
tanyaakan awaal muasal terjadinya kejang, atau pencetus, pada kasus dijumpai riwayat tidak teratur konsumsi obat,dan kecapeaan