Pada Dermatitis KA, paparan alergen memicu respon imun adaptif. Elisitasi sel T CD8+ dan CD4+ spesifik alergen atau hapten pasca paparan berulang akan menimbulkan gejala klinis berupa rasa gatal, lesi eritema, edema, papul, vesikel, bahkan fisura, likenifikasi, dan pigmentasi yang timbul tak hanya pada area kontak tetapi dapat menyebar ke area tubuh lain