Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

HNP - Coggle Diagram

- - - - Kesemutan dan mati rasa pada lengan tangan, tungkai, dan area lain pada kaki.
      - Otot di sekitar lengan, bahu, tungkai pada kaki dan tangan akan melemah membuat kesulitan untuk beraktivitas normal.
      - Kesulitan koordinasi tubuh
  - - - Pasien biasanya datang dgn keluhan Klaudikasio Intermitent (Diperburuk saat berdiri dan diperingan saat duduk, tidur terlentang atau mencondongkan tubuh ke depan),
      - Nyeri pinggang juga tungkai dan kekakuan gerak pada pagi hari.
    - - Rasa kebas atau mati rasa dan kelemahan motorik pada ekstremitas bawah (Adakah sampai merasa gang.BAB atau BAK ?)
    - - Adakah kebiasaan mengangkat beban berat atau bertumpu di pinggang ?) Adakah riw. trauma ?
  - - - Vital Sign
      - Pem. Head to Toe
      - Pem. Lokalisata : pd ext bawah : Look, Feel, Move (active ROM, passive ROM).
      - Pem. Neurologis
      - Pem. Sensoris
      - Pem. Refleks Fisiologis
      - Pem. Refleks Patologis
      - Pem. Khusus : Tes Patrick & Tes Contra Patrick((+) jika ada gang. pd sendi panggul), Tes Laseque ((+) jika ada cedera N. Ischiadicus), Tes Contra Laseque (+) jika ada cedera N. Ischiadicus)
- - - - As your body ages, the discs between the bones of the spine become stiffer and can break down. The bones also wear down and can grow bone spurs.
        When this condition is in the lower back, it's called lumbar spondylosis.
- - - - NSAID, pemberian didasarkan pada intensitas nyeri (ringan, sedang, berat).
      - Nyeri ringan digunakan NSAID atau analgesik non opioid seperti parasetamol, aspirin, ibuprofen
      - Nyeri sedang diberikan analgesik opioid ringan seperti kodein, dihidrokodein, dekstropropoksifen, pentazosin. Kombinasi antara NSAID dengan analgesik opioid ringan dapat juga diberikan
      - Nyeri berat diberikan opioid seperti morfin, diamorfin, petidin, buprenorfin.
    - - -Menghilangkan spasme otot misalnya baklofen, diazepam, eperison, tizanidine.
        -Menghilangkan kecemasan (antiansietas).
  - - - Diindikasikan jika terapi konservatif gagal dan adanya gejala permanen khususnya defisit motorik
      - Pembedahan tidak dianjurkan pada keadaan tanpa komplikasi
      - Prosedur operasi yg dapat dilakukan: operasi dekompresi, operasi stabilisasi segmen gerak yg tidak stabil dan kombinasi keduanya
- - - - nyeri kaki lebih besar dari nyeri punggungg, dan memberat saat duduk.
    - - nyeri memburuk dengan berdiri atau jalan, nyeri unilateral atau bilateral
    - - Riwayat trauma(kecuali osteoporosis), titik nyeri di tingkat tulang belakang, nyeri memburuk dengan fleksi
  - - - nyeri memburuk pada kondisi tengkurap, nyeri tekan pada proses spinosus, kelelahan, penurunan berat badan.
    - - nyeri intermiten dimalam hari, nyeri dan kekakuan di pagi hari