Penilaian dapat dilakukan melalui beberapa cara yaitu memberi tes, menandai pekerjaan, memberi nilai yang tepat untuk sebuah karya atau keterampilan, membicarakan pekerjaan siswa terkait karyanya, menggunakan kriteria penandaan dengan benar, menempatkan peserta didik untuk dunia kerja dan menjaga keterlibatan sosial serta memenuhi standar nasional. Biasanya tes ditandai (dinilai) menggunakan skema yang ditentukan (protokol) baik oleh guru/Peserta didik. Tes formal mengarah ke sertifikat atau kualifikasi yang dikenal sebagai ujian. Dalam mengerjakan tes peserta dididk hanya dapat mengerjakan di bawah tekanan waktu diperbolehkan. Tes meruapakan salah satu bentuk penilaian (Wynne Harlen, 2007).