Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Sindrome Cushing - Coggle Diagram
Sindrome Cushing
-
-
Patofisiologi
Pada kelenjar pituitari anterior, CRH akan berikatan dengan reseptor CRH-1 dan menstimulasi ekspresi proopiomelanocortin (POMC) yang kemudian akan diproses menjadi adrenocorticotropic hormone (ACTH). Selanjutnya, ACTH akan disekresi ke sirkulasi sistemik dan berikatan dengan reseptor pada zona fasikulata pada korteks adrenal dan menghasilkan kortisol. Sekresi kortisol akan dikontrol dengan mekanisme umpan balik negatif yang akan menginhibisi hipotalamus dan kelenjar pituitari dalam sekresi CRH dan ACTH
Epidemiologi
Prevalensi global dari penyakit ini adalah sekitar 39,1 kasus per 1.000.000 penduduk. Banyaknya pasien dengan gejala ringan yang tidak terdiagnosis menyebabkan Cushing disease sering kali kurang dikenali.
-
Manifestasi Klinis
-
Penumpukan lemak, terutama di bahu (buffalo hump) dan wajah (moon face)
Guratan berwarna ungu kemerahan (striae) di kulit perut, paha, payudara, atau lengan
Penipisan kulit, sehingga kulit menjadi mudah memar
-
-
Depresi, cemas, atau mudah marah
-
-
-
Prognosis
Tanpa terapi yang tepat, prognosis Cushing disease biasanya fatal. Peningkatan produksi glukokortikoid pada Cushing disease dapat menyebabkan beragam komplikasi, seperti penyakit kardiovaskular