Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
MATA KABUR - Coggle Diagram
MATA KABUR
Katarak
Definisi
kekeruhan pada lensa mata.Dapat terjadi pada salah satu mata atau kedua mata. Katarak dapat menyebabkan kebutaan
setiap keadaan kekeruhan pada lensa yang dapat terjadi akibat hidrasi (penambahan cairan) lensa, denaturasi protein lensa, proses penuaan.
Etiologi
-
-
-
-
Penggunaan obat tertentu, khususnya steroid
-
-
-
-
-
Patofisiologi
Teori Hidrasi
Terjadi kegagalan mekanisme pompa aktif pada epitel lensa yang berada disubkapsular yang berada di subkapsular anterior => sehingga air tidak dapat dikeluarkan dari lensa => bertambahnya tekanan osmotik => menyebabkan kekruhannya lensa
Teori Sklerosis
Pada Lensa manula => serabut kolagen terus bertambah sehingga terjadi pemadatan serabut kolagen di tengah => sklerosis nukleus lensa
-
Faktor Risiko
-
-
penyakit mata lainnya (glukoma, uveitis, trauma)
-
-
-
-
Manifestasi Klinis
penglihatan / pandangan mata kabur, suram atau seperti berawan/ asap
-
-
-
-
penglihatan semakin kabur , walaupun sudah berganti- ganti ukuran kacamata
Cara Menegakan Diagnosa
Anamnesis : penurunan tajam penglihatan adalah keluhan utama paling sering yang dikemukakan pasien katarak. Pasien juga dapat mengeluhkan penglihatan yang berawan atau berkabut. Dalam anamnesis tanyakan faktor risiko yang berhubungan dengan pembentukan katrak yaitu usia > 40 tahun, RPT diabetes melitus, RPO kortikosteroid jangka panjang, Riwayat kebiasaan seperti merokok , adanya riwayat terpapar sinar UV, dan trauma .
-
Tatalaksana
Non - Medika mentosa : Edukasi keluarga pasien tentang penyakit yang diderita pasien ; modifikasi gaya hidup dengan mengurangi faktor risiko, diet dan olahraga teratur.
-
komplikasi
Pre Operasi : Galukoma Fakomorfik, Galukoma Fakolitik, Galukoma Fakotopik
Intra Operasi : Hifema, Iridodialisis, Prolaps korpus vitreum, perdarahan ekspulsif.
Post Operasi : Hifema, prolaps iris, endoftalmitis akut, decemet fold
-
Presbiopia
-
manifestasi klinis : visus menuurun lebih sering dengan jarak yang dekat, +/- rabun jauh.
Patofisiologi : Akomodasi => kemampuan lensa untuk mencembung agar cahaya jatuh tepat di retina => dibantu otot ciliaris yang lemah sehingga tidak terjadi kontraksi => lensa tidak menonjol ke depan & sentral => ligamentum suspensorium tidak mengendur => cahaya jatuh tidak tepat pada retina.
Etiologi : gangguan akomodasi , kelemahan otot akomodasi, lensa mata tidak elastis
-
Fisiologi Refraksi
Refraksi adalah perubahan arah dari suatu gelombang ketika melewati media yang berbeda indeks biasnya
Refraksi => Pembelokan berkas cahaya terjadi ketika berkas cahya berpindah dari satu medium dengan kepadatan tertentu ke medium dengan kepadatan yang berbeda.
-
Retinopati
-
Manifestasi klinis : visus menurun, tampak bayangan merah,gangguan lapangan pandang.
Funduskopi => diabetik (neovaskularisasi, soft & hard exudate) ; Hipertensi ( silver wiring, AV nicking atau AV crossing)
-
Anatomi Media Refraksi
Kornea, Aquoeus humor, Lensa, Corpus Vitreus, Panjang bola mata
-