Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Gangguan Sistem Respirasi (Kel 7) - Coggle Diagram
Gangguan Sistem Respirasi (Kel 7)
Pneumonia atau paru-paru basah
• Peradangan alveolus akibat infeksi mikroorganisme seperti Streptococcus pneumoniae dan Chlamydophila pneumoniae
• Gejalanya adalah batuk terus menerus dan terkadang berdarah, sesak napas, suara serak, nyeri rongga dada, berat badan menurun, dan hilangnya nafsu makan
• Pencegahan agar tidak tertular :
Vaksinasi pneumonia
Menjaga kebersihan
Mempertahankan imunitas tubuh
Menerapkan pola hidup sehat
• Penanganan
Konsumsi obat seperti antibiotik dan penisilin
Makan makanan bergizi, banyak minum air putih, serta banyak istirahat
Terapi oksigen
Terapi rehidrasi oral
TBC atau Tuberkulosis
• Gangguan sistem respirasi karena paru-paru terinfeksi Mycobacterium tuberculosis
• Gejalanya adalah batuk yang berlangsung lama, batuk berdahak disertai darah, nafsu makan berkurang, dan tubuh menjadi lemas
• Pencegahan agar tidak tertular :
Vaksin BCG
Rajin cuci tangan dan menjaga kebersihan
Menghindari kontak dengan penderita
Agar tidak menular :
Mengenakan masker saat berada di tempat ramai
Mengurangi interaksi sosial
Tidak meludah atau membuang dahak sembarangan
Menutup mulut saat bersin, batuk, dan tertawa
• Penanganan
Berobat secepatnya
Melakukan pengobatan sampai tuntas seperti obat, antibiotik, atau suntik
Kontrol secara teratur
Tidak menularkan penyakit
Cegah kekambuhan
Menerapkan etika batuk yang baik
Bronkitis
• Peradangan pada bronkus maupun bronkiolus akibat infeksi mikroorganisme berbahaya maupun iritasi karena asap rokok dan polusi udara
• Gejalanya adalah batuk berdahak, dada terasa sakit, dan sesak napas
• Pencegahan agar tidak tertular :
Menjauhi rokok
Rajin cuci tangan dan menjaga kebersihan
Menerapkan pola hidup sehat
• Penanganan
Minum banyak air dan banyak istirahat
Menggunakan obat seperti antibiotik, bronkodilator, glukokortikotid
Rehabilitasi paru-paru
Asma
• Kondisi ketika saluran pernapasan menyempit, membengkak, dan menghasilkan mukus berlebih akibat zat pemicu alergi maupun iritasi
• Gejalanya adalah sulit bernapas, dada terasa sakit, dan ketika bernapas terdengar suara di rongga
• Pencegahan agar tidak tertular :
Menjauhi rokok
Menerapkan pola hidup sehat
Mengenali dan menghindari pemicu asma.
• Penanganan
Mengikuti rencana penanganan asma yang dibuat bersama dokter.
Mengenali serangan asma dan melakukan langkah pengobatan yang tepat.
Menggunakan obat-obatan asma yang disarankan oleh dokter secara teratur.
Memonitor kondisi saluran napas Anda.