Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PNEUMONIA - Coggle Diagram
PNEUMONIA
Definisi
Peradangan akut pada parenkim baru, bronkiolus respiratorium dan alveoli, menimbulkan konsolidasi jarigan paru sehingga dapat mengganggu pertukaran oksigen dan karbondioksida di paru-paru
Faktor Resiko
Pemberian antibiotik
Penyakit komorbid berat
Tindakan invasif saluran nafas
Ventilasi mekanik > 48 jam
Lama perawatan di ICU
Imunodefisiensi
Patofisiologi
Patogen menginvasi saluran nafas bawah-> melewati sistem imun-> inflamasi parenkim-> rasio ventilasiperfusiturun-> saturasi oksigen rendah
Tahap Pneumonia Lobar
Tahap 1 (24 jam pertama): edema alveolar dankongsti vaskular
Tahap 2 (Red Hepatization) : Adanya neutrofil, eritrosit, dan sel epitel yan terdeskuamasi
Tahap 3 (2-3 hari) :Grey Hepatization, akumulasi hemosiderin dan hemolisis eritrosit
Tahap 4 (Resolusi) : infiltrat seluler diserao kembali dan paru dipulihkan
Diagnosis
Gejala
Infeksi umum (demam, sakit kepala, gelisah, enurunan nafsumakan, mual muntah diare)
Gangguan respiratory (batuk, sesak nafas,retraksi dada, takipnea, napas cuping hidung, merintih, sianosis)
Pemfis
Pekak perkusi
Suara nafas melemah
Suara ronchi
Pemeriksaan penunjang
Leukosit dalam batas normal atau sedikt meningkat
Leukopenia (30.000/m3)
Pada infeksi Clamydia kadnag eosinofilia
Efusi Pleura
Kadng anemia ringan dengan laju endap darah (LED) meningkat
Foto rontgen toraks tidak rutin, hanya direkomendasikn untuk pneuonia berat
Natural History of Disease
Presentasi klinis penyakit pneumokokus yang paling umum
Masa inkubasi pneumonia pneumokokus pendek
Gejala umumnya termasuk demam mendadak dan menggigil atai kaku jarang terjadi
Gejala umu lainnya termasuk nyeri dada pleuritik, batuk produktif mukpurlen, sputum berkarat
Serotipe pneumokokus yang palung sering menyebabkan infeksi ditemukan pada kanker
Penularan streptococcus pnemonia terjadi akibat kontak langsungdri orang ke orang melali tetsa pernapasan dan autoinokulasi
Etiologi
DIsebabkanoleh bakteri, virus,jamur dan protozoa
Berdasar kelompok usia
Lahir-20 hari : E.coli, Streptococcus grup D H. influenzae, S. pneumoniae, Virus SItomeglai, Virus Herpes simplek
3 miggu-3bulan : Clamydia trachomatis, S. pneumoniae, H.influenae, S. aureus, Virus Sitomegali,Virus infuensa,Respiratory Syncytial virus
4 bulan-5tahun :Chlamydiapneumoniae, Mycoplasma pneumoniae, S. pneumoniae, H. influenzae, S. aureus, M. catharalis, VIrus influenza, Virus Parainfluenza, Virus Adeno, Respiratory Syncitial virus
Tanda/Gejala
Infeksi umum (demam, sakit kepala, gelisah, enurunan nafsumakan, mual muntah diare)
Gangguan respiratory (batuk, sesak nafas,retraksi dada, takipnea, napas cuping hidung, merintih, sianosis)
Penanganan
Pneumonia Ringan
Rawat jalan
Beri antibiotik
Beri tindakn lanjut berupa kunjungan ulang
Pneumonia Berat
Rawat di RS
Terapi antibiotik
Lanjutkan terapi oksigen
Pneumonia anak di Rumah
Penuhi kebutuhan cairan
Jika susah diajak makan, antisipasi memberi minum lebih banyak
Jika anak batuk,jangan asal beri obat batuk
Beri antibiotik yang sudahdiresepkan dokter
Hindari anak dari paparan asap rokok
Hal terpenting ajak anak untuk banyak beristirahat
Klasifikasi
Anatomis
Pneumonia Lobularis(Bronkopneumonia)
Pneumonia intersitialis (bronkiolis)
Pneumonia Lobaris
Etiologis
Pneumonia Komuitas (PK)
Pneumonia Nosokomial (PN)
Pneumonia aspirasi
Pneumonia penderita immunocompromised
MTBS
Batuk bukan pneumonia
Pneumonia
Pneumonia Berat atau Penyit Sangat Berat