Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
FENOLIK Metabolisme Sekunder - Coggle Diagram
FENOLIK Metabolisme Sekunder
PERAN
senyawa defense melawan herbivora dan pathogen (jamur)
menarik penyerbuk
menyerap radiasi ultraviolet
mengurangi pertumbuhan tanaman competitor yang di dekatnya.
KLASIFIKASI
Asam fenolik sderhana
Turunan asam benzoat
Turunan asam sinamat
Asam fenolik komples
Flavonoid
Tanin
Stilbena
SINTESIS
Shikimate Acid Pathway
Substrat yang digunakan PEP (fosfoenol piruvat) dari jalur Glikolisis dan Eritrose-4-P dari jalur Pentosa Fosfat untuk disintesis menjadi Asam Korismat sebagau preskusor asam amino aromatik ( fenilalanin , tirosin , dan triptofan).
Terdapat 7 reaksi dan 7 enzim yang terlibat dalam jalur shikimate adalah DAHP synthase , 3-dehydroquinate synthase , 3-dehydroquinate dehydratase , shikimate dehydrogenase , shikimate kinase , EPSP synthase , dan chorismate synthase .
Malonate Pathway
BIOSINTESIS ASAM AMINO AROMATIK DAN ASAM BENZOAT
Jalur shikimate: biosintesis asam amino aromatic, terjadi di plastida.
Asam amino aromatik: triptofan, tirosin dan fenilalanin
Biosintesis asam benzoate (BA) melibatkan empat kompartemen sel: plastid, sitosol, mitokondria, dan peroksisom
Biosintesis asam quinic (QA), protocatechuic (PCA) dan gallic (GA) terjadi di plastid dari senyawa perantara jalur asam shikimate yaitu “shikimate”
Fenilalanin (Phe) dari phenilpropanoid pathway digunakan untuk biosintesis lignin, dan BA
CoA-dependent b-oxidative pathway) terjadi di peroksisom
CoA-dependent non b-oxidative pathway terjadi di sitosol
CoA-dependent non b-oxidative pathway terjadi di Sitosol dan Mitokondria
Aldehida dehidrogenase (ALDH) mengubah benzaldehid (BENd) menjadi asam pada CoA-dependent non b-oxidative pathway
Asam salisilat (SA) dapat di biosintesis dari
Isochorismate (IC) yang diproduksi di jalur shikimate pada plastid kemudian diekspor ke sitosol oleh enhanced disease susceptibility 5 (EDS5) carrier
Dari asam sinamat (CIN) yang dihasilkan dari jalur fenilpropanoid
Dalam beberapa kasus, BA bertindak sebagai perantara untuk sintesis SA
MACAM
Fenolik sederhana
Fenilpropanoid sederhana, seperti asam trans-sinamat, asam p-kumarat, dan turunannya, seperti asam caffeic, yang memiliki kerangka karbon fenilpropanoid dasar
Fenilpropanoid lakton (ester siklik) coumarins, juga dengan kerangka fenilpropanoid
Turunan asam benzoat, yang memiliki kerangka: yang dibentuk dari fenilpropanoid oleh pembelahan fragmen dua karbon dari samping rantai
Fenolik kompleks
Flavonoid
Mempunyai kerangka 2-fenilkroman.
Tanin
Tannin terkondensasi: Tanin jenis ini biasanya tidak dapat dihidrolisis, tetapi dapat terkondensasi meghasilkan asam klorida.
Tannin terhidrolisis : Tanin ini biasanya berikatan dengan karbohidrat dengan membentuk jembatan oksigen, maka dari itu tanin ini dapat dihidrolisis dengan menggunakan asam sulfat atau asam klorida.
Stilbene
Merupakan agen kemotaksonomik yang menarik dan dihasilkan oleh tanaman kayu sebagai metabolit
FUNGSI
Furanocoumarins
Sinar matahari di daerah ultraviolet A (320-400 nm) menyebabkan beberapa furanocoumarins menjadi aktif ke keadaan elektron berenergi tinggi. Lalu furanocoumarins masuk ke dalam heliks ganda DNA dan mengikat ke pirimidin basa sitosin dan timin, sehingga memblokir transkripsi dan perbaikan yang menyebabkan kematian sel.
Pelepasan Fenolat ke tanah dapat membatasi pertumbuhan tanaman lain
Aktivitas alelopati pada fenilpropanoid sederhana dan turunan benzoate di tanah dalam jumlah yang cukup besar dapat menghambat perkecambahan dan pertumbuhan.
Lignin
Fungsi perlindungan yang signifikan pada tumbuhan, menghalangi dimakan oleh hewan, dan daya tahan kimianya membuat itu relatif tidak dapat dicerna oleh herbivora. Pertahanan terhadap serangga herbivora dan jamur
Lignifikasi
Menghalangi pertumbuhan pathogen dan merupakan respons yang sering terhadap infeksi atau luka
Pigmen flavonoid (Antosianin)
Berperan sebagai penarik (pollinator) bagi penyerbuk dan penyebar biji.