Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK - Coggle Diagram
OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK
Patofisiologi
Perforasi membran timpani gagal menutup spontan
Terjadi infeksi berulang
Otorea persisten
Peradangan pada membran timpani menyebabkan proses kongesti vaskuler
bila disertai tekanan akibat penumpukan discaj dalam rongga timpani dapat mempermudah terjadinya perforasi membran timpani
kuman dari kanalis auditorius eksternus dan dari udara luar dapat dengan bebas masuk ke dalam rongga timpani
mukosa mengalami proses pembentukan jaringan granulasi dan/atau polip
Jaringan patologis dapat menutup membran timpani, sehingga menghalangi drainase
pertumbuhan epitel skuamus masuk ke telinga tengah
terjadi proses deskuamasi yang akan mengisi telinga tengah dan antrum mastoid
membentuk kolesteatoma akuisita sekunder, yang merupakan media yang baik bagi pertumbuhan kuman pathogen dan bakteri pembusuk
Kolesteatoma ini mampu menghancurkan tulang di sekitarnya
Etiologi
Komplikasi OMA yang mengalami perforasi
Komplikasi pemasangan pipa timpanostomi pada OME
Gejala
Tipe jinak (Benigna)
Telinga berair (otorrhoe)
Gangguan pendengaran
Nyeri telinga (otalgia)
Vertigo
Tipe atikoantral (tulang)
Abses atau fistel retroaurikuler
Polip atau jaringan granulasi
Koleastoma
Sekret berbentuk nanah dan berbau khas
Tatalaksana
Tipe benigna
Fase tenang
Fase aktif
Antibiotik
Polimiksin B atau Polimiksin E
Chloramphenicol 1%
Neomisin
Diagnosis
Anamnesis
Otoskopi
Audiometri
Pemeriksaan penunjang
Penegakan berdasarkan
Faktor penyebab
Waktu pengobatan
Perubahan yang terjadi