Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
ASMA - Coggle Diagram
ASMA
DEFENISI
Asthma atau asma merupakan penyakit inflamasi kronis yang ditandai dengan meningkatnya responsivitas bronkial serta obstruksi jalan napas secara episodik. Asthma lebih sering muncul pada usia awal kehidupan, serta memiliki penyebab dan fenotip yang bervariasi.
-
-
FAKTOR RISIKO
-
Memiliki infeksi pernapasan, misalnya pneumonia dan bronkitis.
Memiliki alergi atopik tertentu, misalnya alergi makanan atau eksim.
-
-
PEM.PENUNJANG
- Arus Puncak Ekspirasi (APE) menggunakan Peak Flowmeter
- Pemeriksaan darah (eosinofil dalam darah)
-
DIAGNOSIS BANDING
Disfungsi pita suara, Hiperventilasi, Bronkiektasis, Kistik fibrosis, Gagal jantung,
Defisiensi benda asing
KOMPLIKASI
Pneumotoraks, Pneumomediastinum, Gagal napas, Asma resisten terhadap steroid.
-
EDUKASI
Kontrol secara teratur antara lain untuk menilai dan monitor berat asma secara berkala (asthma control test/ ACT)
-
pentingnya melakukan pencegahan dengan:
a) Menghindari setiap pencetus.
b) Menggunakan bronkodilator/steroid inhalasi sebelum melakukan exercise
PENEGAKAN DIAGNOSIS
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisis dan pemeriksaan
penunjang, yaitu terdapat kenaikan ≥15 % rasio APE sebelum dan sesudah
-
PATOFISOLOGI
Penyakit asma merupakan proses inflamasi dan hipereaktivitas saluran napas yang akan mempermudah terjadinya obstruksi jalan napas, Kerusakan epitel saluran napas, gangguan saraf otonom, dan adanya perubahan pada otot polos bronkus juga diduga berperan pada proses hipereaktivitas saluran napas. Peningkatan reak ivitas saluran nafas terjadi karena adanya inflamasi kronik yang khas dan melibatkan dinding saluran nafas, sehingga aliran udara menjadi sangat terbatas tetapi dapat kembali secara spontan atau setelah pengobatan. Hipereaktivitas tersebut terjadi sebagai respon terhadap berbagai macam rangsang
-