Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Abses Paru - Coggle Diagram
Abses Paru
Patofisiologi nyeri dada, demam, sesak napas & batuk
Sesak Napas :
- kerja reseptor-reseptor paru tidak tercukupi
- Kemoreseptor PO2 & PCO2
- Peningkatan kerja pernapasan
- Ketidakseimbangan proses pernapasan
Nyeri dada :
- Pleuritis
- infeksi/inflamasi jalan napas
- Dinding dada
Demam :
- pirogen eksogen menstimulasi pirogen endogen dari sel fagosit
- menuju pusat pengaturan hipotalamus
- terjadi sekresi PGE2 oleh sitokin
- PGE2 menstimulasi saraf otonom dan meningkatkan set point termostatik
Batuk :
- Fase Inspirasi
- Fase kompresi
- Fase ekspirasi
-
Etiologi & Faktor Risiko
Etiologi :
Primer : Prevotella melanninogenica, Fusobacterium nucletum, Peptostreptococcus
Sekunder : Staphilococcus aereus, streptoccus pneumoniae, Haemophillus influenza
Faktor Risiko :
- Kebersihan mulut buruk
- Sistem Imun lemah
- Riwayat Penyakit paru
Komplikasi & Prognosis
Komplikasi :
- Empiema
- Perdarahan Masif
- Fistula bronkopleura
- Abses sistemik
-
Edukasi dan Pencegahan
-
Pencegahan :
- Menjaga kebersihan
- Berhenti merokok dan alkohol
- Menjaga Kesehatan
Patogenesis
- Aspirsasi kuman dari saluran napas atas
- kuman teraspirasi ke paru
- Radang dimulai dari suppurasi dan trombosi darah lokal - nekrosis dan likuifikasi
- Jaringan granulasi mengelilingi abses, nekrosis - kaviti
- Sputum berbau
Tatalaksana
- Antibiotik
- Drainase postural
- Penyaliran perkutan
- Intervensi Bedah
-
Diagnosis banding
- Karsinoma bronkus kaviti
- TB Paru
- Empiema terlokalisir