Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

SINDROMA GERIATRI - Coggle Diagram

- - - - Kotoran yg keras dan berbenjol
      - Perasaan supertitles ada sumbatan di anorektal
      - Mengejan
      - Rasa tidal lampias setelah BAB
      - BAB <3 kali dalam seminggu
      - Memelurkan pengeluaran feses secara manual saat BAB
    - - Pem abdomen
        
        Apakah teraba massa di intraabdomen
        
        Apakah terjadi peningkatan atau penurunan bising usus
        
        Nyeri tekan
      - Pem anorektal
        
        Prolaps rektum
        
        Fisura anal
        
        Kompresi instrinsik dan ekstrinsik
        
        Keganasan anorektal
      - Rectal toucher
        
        Massa anorektal
        
        Darah pada feses
        
        Hipertonus sfingter
- - - - Kondisi Juliet dan abnormalities anatomis diidentifikasi saat memeriksa genitalia
      - Rektum: obstipasi Stau skibala
      - Pelvis: evaluasi adana atrofi mukosa, massa, tonus otot
      - Abdomen: kandung kemih yg penuh, rasa nyeri, massa atau riw. pembedahan
    - - Tes tekanan urethra -> mengukur tekanan di dalam urethra saat istirahat
      - Imaging -> tes terhadap saluant perkemihan bagian atas dan bawah
      - Tes urodinamik -> untuk mengetahui anatomi dan fungsi saluran kemih bagian bawah
      - Uji urodinamik -> diminta untuk batuk ketika diperiksa dalam polisi litotomi atar berdiri
      - Tes laboratorium -> kultur urin, blood urea nitrogen, kreatinin, kalsium glukose sitologi
    - - Tidak data menahan kencing
- - - - Vertigo
      - Mual muntah
      - Perdarahan hidung
      - Perubahan penglihatan
      - Sakit kepala
      - Kesemutan pada kaki dan tangan
      - Sesak nafas
      - Kejang dan koma
      - Nyeri dada
    - - Kolesterol dan trigliserid serum -> peningkatan dopat mengindikasikan adanya pembentukan plak ateromatosa
      - EKG -> menunjukkan pembesaran jaunting, gangguan konduksi, peningkatan gelombang P salah satu tanda dini penyakit jantung hipertensi
      - Chest x-ray -> menunjukkan obstruksi kalsifikasi pada area katub, perbesaran jantung
      - Hemoglobin/hematokrit -> mengindikasi faktor risiko hiperkoagulabilitas dan anemia
    - - Hipertensi sekunder -> adanya penyakit lain
      - Hipertensi usia lanjut
        
        Hipertensi dimana tekanan sistolik >140 mmHg atau tekanan diastolik >90 mmHg
        
        Hipertensi sistolik terisolasi dimana tekanan sistolik >160 mmHg dan tekanan diastolik <90 mmHg
      - Hipertensi esensial (primer) -> tidal diketahui penyebabnya
  - - - Diuretik -> thiazide (1st line), loop diuretic, K+ sparing
      - CCB (1st line)
      - Bekerja di RAAS -> ACE inhibitor, ARBs (1st line)
      - B-bloker
  - - - Teknik biofeedback -> teknik untuk menunjukkan tanda mengenai keadaan tubuh yg secara sadar oleh subjek dianggap tidak normal
      - Teknik relaksasi -> prosedür bertujuan nutuk mengurangi ketegangan atau kecemasan, dengan melatih penderita