Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
SOLUSIO PLASENTA, RAHMA AULIA SITORUS
1808260024 - Coggle Diagram
SOLUSIO PLASENTA
-
Definisi
Solusio plasenta adalah terlepasnya plasenta dari tempat implantasinya yang normal dari uterus, sebelum janin dilahirkan. berlaku pada kehamilan dengan usia kehamilan (masa gestasi) di atas 22 minggu atau berat janin diatas 500 gr. Proses solusio plasenta dimulai dengan terjadinya perdarahan dalam desidua basalis yang menyebabkan hematoma retroplasenter
-
Klasifikasi
1) Solusio plasenta parsialis : bila hanya sebagian saja plasenta terlepas dari tempat perlengkatannya.
2) Solusio plasenta totalis (komplek) : bila seluruh plasenta sudah terlepas dari tempat perlengketannya.
3) Prolapsus plasenta : kadang-kadang plasenta ini turun ke bawah dan dapat teraba pada pemeriksaan dalam.
Komplikasi
Pada ibu
4) Perdarahan postpartum : pada solusio plasenta sedang sampai berat terjadi infiltrasi darah ke otot rahim, sehingga mengganggu kontraksi dan menimbulkan perdarahan karena atonia uteri, kegagalan pembekuan darah menambah bertanya perdarahan.
5) Koagulopati konsumtif, DIC: solusio plasenta merupakan penyebab koagulopati konsumtif yang tersering pada kehamilan.
-
-
1) Perdarahan yang dapat menimbulkan : variasi turunnya tekanan darah sampai keadaan syok, perdarahan tidak sesuai keadaan penderita anemis sampai syok, kesadaran bervariasi dari baik sampai syok.
2) Gangguan pembekuan darah : masuknya trombosit ke dalam sirkulasi darah menyebabkan pembekuan darah intravaskuler dan diserti hemolisis, terjadinya penurunan fibrinogen sehingga hipofibrinogen dapat mengganggu pembekuan darah.
3) Oliguria menyebabkan terjadinya sumbatan glomerulus ginjal dan dapat menimbulkan produksi urin makin berkurang.
Pada janin
1) Asfiksia ringan sampai berat dan kematian janin, karena perdarahan yang tertimbun dibelakang plasenta yang mengganggu sirkulasi dan nutrisi kearah janin. Rintangan kejadian asfiksia sampai kematian janin dalam rahim tergantung pada beberapa sebagian plasenta telah lepas dari implantasinya di fundus uteri.
-
-
-
Komplikasi
-
Tidak langsung
Couvelair uterus, sehingga kontraksi tak baik, menyebabkan perdarahan post partum.
-
c. Nekrosis korteks renalis, menyebabkan, anuria dan uremia.
-
Faktor resiko
-
-
-
-
-
-
-
-
Perdarahan retroplasenta akibat tusukan jarum, seperti pada amniosentesis.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Etiologi
seperti trauma pada perut dan tekanan darah ibu yang tinggi. Di samping itu, ketuban pecah dini, riwayat solusio plasenta sebelumnya, kelainan pembekuan darah pada ibu, kehamilan multiple (lebih dari satu janin), dan usia ibu yang lebih dari 40 tahun ketika hamil juga dapat meningkatkan risiko solusio plasenta.
Pencegahan
Dua gaya hidup tidak sehat yang mesti dihentikan untuk mencegah solusio plasenta adalah merokok dan penyalahgunaan kokain. Masyarakat juga perlu diberi edukasi mengenai faktor risiko, program penghentian, atau rehabilitasi guna mencegah berulangnya solusio plasenta di masa depan.
.
Pasien yang ditemukan memiliki trombofilia dan mengalami solusio berat atau awal, terutama dengan kematian janin, biasanya diobati dengan terapi antikoagulasi heparin selama kehamilan berikutnya dan selama 6 minggu pasca persalinan. Walau begitu, sedikit bukti menunjukkan tindakan ini mengurangi risiko kekambuhan
-