SISTEM LOCOMOTOR
Sendi
Komponen sendi
Fibrosa
Kartilage
Sinovial
Sutura, sindesmosis, dan gomfosis
Symphisis dan synchondrosis
Jenis - jenis sendi
Sendi mati
Sendi kaku
Sendi gerak
Arah pergerakan
Sendi peluru, sendi gulung, sendi engsel, sendi putar, sendi pelana, dan sendi geser
Tulang
Proses pembentukan tulang
Komponen tulang
Jenis - jenis tulang
Otot
Komponen otot
Jenis - jenis otot
Mekanisme kerja otot skeletal
Otot rangka
Epimisium, perimisium, dan endomisium
Otot jantung
Sarkomer, gap junction, desmosom, disk interkalaris, nukleus
Otot polos
Otot polos unit tunggal dan unit ganda
Otot rangka
Otot jantung
Otot polos
- Adanya rangsangan dari otak melalui akson neuron motorik ke serabut otot
- Asetilkolin akan berikatan dengan reseptornya pada sarkolema, sehingga terjadi depolarisasi dan menimbulkan potensial aksi sel otot.
- Potensial aksi akan diteruskan melalui tubulus T
- Selanjutnya, merangsang terminal sisterna untuk melepaskan ion kalsium
- Ion kalsium akan berikatan dengan troponin C pada filamen aktin dan mendorong filamen tropomiosin menutup celah active site aktin
Tulang pipa
Tulang pipih
Tulang pendek
Tulang tak beraturan
Tulang sesamoid
Epifisis
Metafisis
Diafisis
Cakra epifisis
Proksimal dan distal
Osifikasi
Osifikasi intramembran
Pembentukan pusat osifikasi
Penyusunan matriks
Periosteum dan weaving
Penyusunan tulang keras
Osifikasi endokondral
Periosteum collar
Pembentukan rongga
Invasi vaskular
Elongasi
Osifikasi epifisis
Tendon
Struktur
Kolagen, epimisium, endomisium, perimisium, in fasia
Cara kerja tendon
Terkait erat dengan kontraksi otot. Terjadinya kontraksi otot akan berlangsung sampai tendon dan menarik tulang hingga terjadi gerakan
Jenis tendon
Origin
Insersi
Volunter
Involunter
Involunter