Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Seorang perempuan 11 tahun datang dengan keluhan tidak bertambah tinggi…
Seorang perempuan 11 tahun datang dengan keluhan tidak bertambah tinggi sejak 18 bulan terakhir meskipun BB naik, wajah tampak bulat (pletorik)
perempuan 11 tahun
tidak bertambah tinggi
Cushing sindrom
Sindrom metabolik
Gg pertumbuhan
Intoksikasi steroid
Diagnosis Utama
Cushing Sindrom dengan Dermatitis Seboroik
CUSHING SINDROM
definisi
sekumpulan gejala dan tanda klinis akibat peningkatan kadar glukokortikoid (kortisol) dalam darah
etiologi
dependen ACTH
hipersekresi ACTH
adenoma hipofisis, sindrom ACTH ektopik
independen ACTH
tidak ada hipersekresi ACTH
tumor adrenokortikal, hiperplasia adrenal nodular
epidemiologi
wanita > pria dg perbandingan ratio 3:1
patogenesis
dependen ACTH
⬆️hipersekresi ACTH
merangsang adrenal
kortisol
1 more item...
independen ACTH
kelainan terdapat pada adrenal
⬆️kortisol
respon feedback negatif
1 more item...
patofisiologi
⬆️kortisol
⬇️sintesis protein
katabolisme protein pada kulit
penipisan kulit
1 more item...
⬆️aktivitas proteinase myofibrilar
kelemahan protein pada otot
1 more item...
⬆️lipolisis
distribusi lipid sentral
moonface, buffalo bump
⬆️ritme enselografik dasar
gg mental
emosi tidak stabil
retensi air dan natrium
hipokalemia
efek antagonis terhadap insulin
glukoneogenesis di hepar
⬆️konsentrasi glukosa
supresi pituitari-ovarium
amenora dan infertilitas
⬇️sistem imun
mudah terinfeksi bakteri opportunistik
manifestasi klinis
rambut tipis, moon face, fatty pump diantara bahu, penyembuhan luka buruk, memar karena penipisan kuliy, striae, otot atrofi, haus dan BAK berlebih, mudah marah, cemas dan depresi
penegakkan dx
anamnesis
gejala klinis cushing sindrom, memenuhi faktor risiko (konsumsi steroid)
pem. fisik
obesitas, deposisi lemak, atrofi dan kelemahan otot, kulit tipis memar, gangguan menstruasi, edem tungkai, gg mental
pem. penunjang
kadar kortisol urin, kadar kortisol tengah malam, tes supresi dexametason, kadar ACTH plasma, tes CRH, MRI, BIPSS
komplikasi
sindrom metabolik
HT arteri sistemik, obesitas visceral
gg muskoloskeletal
miopati, osteoporosis, patah tulang
gg neuropsikiatri
gg fungsi kognitif, depresi, manik, cemas
gg fungsi reproduksi dan seksual
manifestasi dermatologis
pandangan islam
do'a dan zikir
menenangkan diri dari stress
⬇️kadar kortisol
tatalaksana
promotif
edukasi
preventif
hindari konsumsi steroid dosis tinggi dan jangka panjang
kuratif
farmako
kendali sekresi ACTH
siproheptadin 2mg, 4x/hari
hambat sekresi adrenal
ketonazol (200-400mg/hari)
metiparon (750-1000 mg dibagi 3x pemberian)
metotante (1,5gr/hari ditingkatkan dosisnya sampai 6gr/hari)
non farmako
bedah
bedah mikro transfenoid
radiasi
radiasi konvensional, gamma knife radiosurgery
rehabilitatif
kontrol rutin kadar ACTH & kortisol, olahraga teratur, konsumi makanan bergizi, ikuti anjuran dokter
prognosis
dubia ad malam, jika tidak terkontrol
Dematitis Seboroik
definisi
penyakit kulit inflamasi umum dengan morfologi papuloskuamosa di daerah kaya akan sebum
etiologi
jamur Malassezia
epidemiologi
predileksis pada wajah, lipatan tubuh, interskalpular
faktor risiko: imunocomprimised, terpapar cuaca ektrim (cingin, kering)
patogenesis
kolonisasi Malassezia pada daerah ⬆️lipid
sekresi lipase
merangsang pembentukan FFA dan lipid peroxides
aktivasi respon sistem inflamasi
1 more item...
patofisiologi
distrupsi barrier kulit
air lebih mudah meninggalkan sel
eritema, pruritus, scalling (bersisik)
sekresi lipase
⬆️kadar sebum
kulit berminyak dan berketombe
manifestasi klinis
lesi plak eritem, skuama berminyak, berisisik
penegakkan dx
anamnesis
gejala klinisi DS, memenuhi FR
pem. fisik
ditemukan gejala manifestasi klinis DS
pem. penunjang
biopsi:
parakeratosis pada epidermis, ostia folikel, spongiolosis
hisologi:
infiltrat ringan perivaskular (sel limfohistiosit), edem pada appila dermis (spongiosis pada infundibulum)
tatalaksana
promotif
edukasi
preventif
PHBS, menjaga pola makan
kuratif
antifungal topikal: shampo ciclopirox 1-5%, ketonazol 1-2%, foaming gel 2%, hydrogel 20mg 2-3x/mgg
kortikosteroid topikal
kelas 1: linimentum & solusio hidrokortison, lotion hidrokortison 1x/hari selama 4mgg
kelas 2: salep aclometasone 0.05%, krim dedonide 0,05% 1x/hari selama 4mgg
komplikasi
kebotakan
prognosis
dubia ad bonam
pandangan islam
Menjaga kebersihan diri - HR. Ath Thabrani
perjalanan penyakit
⬆️kortisol
cushing sindrom
imunodefisiensi
mudah terinfeksi bakteri atau fungsi
terinfeksi Malassezia
merangsang hormon dalam proses lipolisis
⬆️penumpukan jar. lemak
berkolonisasi
bermanifestasi
Anamnesis
Pem. Fisik
Pem. Penunjang
Kadar kortisol plasma:
pagi 29mg/dl, dilakukan tes supresi dexametason 1mg malam hari ➡️ menurun menjadi 22mg/dl
normal: 6-23mg/dl
ACTH basal plasma:
54mg/dl
normal: 9-52 pg/ml
Kadar kortisol di urin:
205mg/d
normal: < 30mg/d
Pemeriksaan KOH:
(+)
Pewarnaan tinta parker blue black:
jamur (-)
MRI:
Kelainan hipofisis (-)
Vital sign:
TD 104/70 mmHg, Nadi 68x/mnt
Antropometri:
TB 128 cm, BB 46 kg
index BMI: 28,1 (obesitas tingkat 1)
Kepala leher:
wajah cushingoid
Ektremitas:
kekuatan otot dbn, tidak ada edem
Status dermatologi
Fascialis retroauricular:
lesi macula eritem papulus cormo sahalus
Perbatasan rambut dan dahi:
squama cutaneksa biopsy (+)
Tes diaskopi:
(+)
Kegemukan menyeluruh, ada lemak di supraclavicular
Keluhan utama:
tidak bertambah tinggi tapi bb naik & wajah pletorik
Keluhan lain:
rambut bulu di dada & tangan, bercak merah bersisik di wajah, sisik kekuningan di alis mata & belakang tangan, badan gatal berketombe & berminyak, terdapat memar di kulit, emosi tidak stabil, hilang timbul bila kemarau atau pasien stress banyak pikiran
belum menstruasi tetapi terdapat pertumbuhan payudara
dd eritem dan skuama
Psoriasis
Dermatitis seboroik
SKENARIO 4 UAB MIO SEM 7 Bunga An Nur Rahmillah Almah - 6130019039