Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
TORSIO TESTIS, siti amnah rezeki nst, (2008260245) - Coggle Diagram
TORSIO TESTIS
Defenisi, etiologi, faktor resiko
-
Penyebab dari keadaan torsio adalah tidak adekuatnya fiksasi dari testis dan epididymitis ke skrotum atau dikenal dengan istilah bell clapper deformity. Kontraksi otot kremaster yang berlebihan juga dapat menyebabkan testis dapat mengalami torsio. Kelainan anatomi dan genetik.
Usia: neonatus, dewasa muda, trauma, olahraga, genetik, kelainan kongenital.
-
Edukasi & Pencegahan
Pencegahan torsio testis dapat dilakukan dengan cara melakukan skrining pemeriksaan testis pada seluruh neonatus laki-laki. Pasien-pasien dengan kelainan kongenital, seperti kriptorkismus, deformitas bell clapper, undesensus testis, dan lainnya memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami torsio testis, sehingga memerlukan pemeriksaan lebih ketat dan dirujuk ke dokter spesialis urologi untuk mendapatkan penanganan.
Edukasi pasien dengan torsio testis harus meliputi pentingnya pemeriksaan testis yang akan dilakukan. Informed consent harus dilakukan dengan baik sebelum pemeriksaan genitalia yang dilakukan. Kemungkinan adanya deformitas alat kelamin akibat kehilangan testis atau atrofi testis harus diberitahukan serta efek sampingnya, seperti gangguan psikis, gangguan hormon, abnormalitas tanda pubertas sekunder, dan infertilitas.
-
-
-
Komplikasi
Kematian jaringan testis, infeksi, gangguan fertilitas, fungsi dari sistem eksokrin dan endokrin juga mengalami penurunan sebagai akibat dari torsio testis.
-
-
-