Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
strategi literasi - Coggle Diagram
strategi literasi
siap menghadapi asesmen kopetensi minimal (AKM)
AKM berfungsi sebagai asesmen diagnostik untuk memotret kompetensi literasi dan numerasi secara nasional.
Asesmen seperti ini dapat membantu guru mengidentifikasi kekuatan dan kebutuhan peserta didik dalam proses belajarnya.
Soal AKM diharapkan tidak hanya mengukur topik atau konten tertentu, tetapi berbagai konten, tingkat kognitif, dan konteks. Konten pada literasi membaca menunjukkan jenis teks yang digunakan, dalam hal ini dibedakan dalam dua kelompok, yaitu teks informasi dan teks fiksi.
Sebagai asesmen diagnostik AKM ditujukan untuk membantu guru dan sekolah mengidentifikasi apa yang diketahui dan dapat dilakukan peserta didik dalam berbagai ranah untuk mendukung proses belajar mereka
Terdapat dua kompetensi mendasar yang diukur AKM
literasi membaca
Baik pada literasi membaca maupun literasi matematika-numerasi, kompetensi yang dinilai mencakup keterampilan berpikir logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep dan pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan memilah serta mengolah informasi
literasi matematika-numerasi
pembelajaran dengan kosa kata
prinsip penilaian literasi
Penilaian adalah proses berkelanjutan
Penilaian adalah bagian dari pembelajaran
Penilaian bersifat autentik
enilaian adalah proses kolaboratif dan reflektif
Penilaian bersifat multidimensi
Penilaian mempertimbangkan faktor budaya
Penilaian mengidentifikasi kekuatan serta kebutuhan peserta didik
mencerminkan pemahaman tentang bagaimana peserta didik belajar membaca, menulis, dan menggunakan bahasa.
model think aloud
mengembangkan tulisan yang autentik
memupuk kolaborasi
mendorong untuk diskusi
mengguakan pengaturan grafis
respresentatif visual
menghubungkan keterkaitan antar teks